Utusan Ridwan Kamil tersebut pun akhirnya ditolak PW Nahdlatul Ulama Jabar, karena dianggap tidak selevel dengan PWNU Jabar yang justru hadir dengan formasi lengkap menunggu itikad baik gubernur Jabar untuk mengklarifikasi pernyataan sepihaknya soal bantuan Rp1 triliun lebih.
Klaim Sepihak Ridwan Kamil Menimbulkan Fitnah
Dalam pertemuan sebelumnya, Ketua PW Nahdlatul Ulama Jabar Juhadi Muhammad menjelaskan soal duduk perkara munculnya polemik bantuan Rp1 Triliun atau Kesra Jabar Gate Rp1 triliun.
Menurutnya, polemik Kesra Jabar Gate Rp1 triliun timbul gara-gara pernyataan gubernur Jabar yang mengklaim telah menggelontorkan bantuan Rp1 triliun lebih untuk Nahdlatul Ulama Jabar saat memberikan pidato pengantar pembukaan Mukerwil PWNU Jawa Barat di Pondok Pesantren Al-Muhajirin 2, Kabupaten Purwakarta, Sabtu, 17 Desember 2022.
“Dalam acara Mukerwil PWNU Jawa Barat di Pondok Pesantren Al-Muhajirin 2, Purwakarta kemarin (Sabtu, 17 Desember 2022) semua pejabat Nahdlatul Ulama hadir secara lengkap, PC pun ada, komplitlah,” kata dia.
“Pak gubernur lalu menyampaikan bahwa selama menjabat, ia sudah menggelontorkan anggaran untuk Nahdlatul Ulama Jabar Rp1 triliun. Setelah gubernur mengeluarkan pernyataan tersebut, selesai acara, di bawah panic, ramai bertanya-tanya Nahdlatul Ulama Jabar dapat Rp1 triliun uangnya kemana,” sambung dia.