Termasuk mainan yang tengah diminati anak-anak saat ini yakni lato-lato. Meskipun lato-lato memiliki nilai positif untuk melatih motorik anak. Tapi, sebaiknya mainan tersebut dimainkan di luar sekolah saja.
“Sebab tak memiliki keterkaitan langsung dengan proses KBM,” tegas dia.
Pihaknya mengimbau orang tua mendampingi anak-anak saat bermain, satu diantaranya bermain lato-lato. Beragamnya permainan untuk tumbuh kembang anak orang tua tetap perlu mendampingi sang anak.
Pendampingan perlu dilakukan mengingat banyak informasi di media sosial jika permainan lato-lato mengakibatkan anggota tubuh lebam, bahkan ada yang harus mendapat tindakan medis.
Poin ketiga, dalam surat edaran tersebut diimbau agar menjaga dan memelihara lingkungan satuan pendidikan agar selalu dalam kondisi bersih, nyaman, dan aman. Tak lupa untuk terus menerapkan protokol kesehatan dan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).