Penanganan Covid-19 di Kota Bandung Dipuji Ridwan Kamil, Begini Tanggapan Oded M Danial

JABARNEWS | BANDUNG – Gubernur Jabar Ridwan Kamil menilai pengendalian Covid-19 di Kota Bandung sangat luar biasa. Meski Kota Bandung juga harus turut menangani warga non KTP Kota Bandung.

“Saya lihat kinerja pengendalian Covid-19 di Kota Bandung sangat luar biasa. Saya amati karena fasilitas kesehatan Bandung terkendali. Meskipun yang memanfaatkanya bukan hanya warga KTP Bandung, tapi juga warga wilayah luar Bandung,” kata Ridwan Kamil di Gedung DPDR Kota Bandung, Sabtu (25/9/2021) lalu.

Baca Juga:  Wajah Lama Caleg Lokal Masih Tiarap

Menurut Ridwan Kamil, berkat kerja luar biasa itu, Kota Bandung mampu mengendalikan Bed Occupancy Rate (BOR), positifity rate dan sebagainya terkendali.

Untuk itu juga, Ridwan Kamil meminta warga Kota Bandung tetap menjaga protokol kesehatan.

“Saya titip jangan euforia, ekonomi akan membaik, Kota Bandung hampir Rp1 triliun kehilangan PAD. Terpenting dibereskan dulu kedaruratannya, sehingga akan terjadi perbaikan,” ujarnya.

Baca Juga: Seorang Pria di Dairi Ditemukan Tewas Berselimbah Darah, Ini Penjelasan Polisi

Baca Juga:  Lima Aplikasi Anti Lemot Saat Mengirim File Di Hp Android

Baca Juga: Luhut Binsar Pandjaitan Paparkan Strategi Pemulihan Sektor Parekraf, Ini Katanya

Baca Juga: Jatuh ke Laut, Pria Asal Asahan Ditemukan Tewas

Baca Juga: Lapas IIB Purwakarta Pasang Panic Button, Ini Fungsinya

Di luar soal Covid-19, Ridwan mengucapkan selamat Hari ke-211 Jadi Kota Bandung. “Alhamdulilah selamat Hari Jadi Kota Bandung. Kota Bandung sejalan dengan berbagai regulasi dari kami,” jelasnya.

Sementara itu, Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan, selain tetap fokus di bidang kesehatan, Pemkot Bandung tengah berupaya memulihan ekonomi dan sosial.

Baca Juga:  LKKNU Purwakarta Salurkan Bantuan Untuk Korban Longsor Sumedang

Namun, Oded M Danial mengingatkan, hal tersebut menjadi tanggung jawab bersama. Bukan hanya pemerintah, tetapi juga memerlukan dukungan legislatif, TNI, Polri, akademisi, komunitas, dunia usaha serta masyarakat.

“Sudah saatnya kita bangkit, tumbuh, berkembang dan meraih kehidupan yang lebih maju. Baik sektor ekonomi, sosial maupun kesehatan serta pendidikan dan kebudayaan,” tandas Oded. (Red)