JABARNEWS | BANDUNG – Pengurus Wilayah (PW) Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Barat meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar berhenti memfitnah soal aliran anggaran bantuan Rp1 triliun lebih untuk NU Jawa Barat.
NU Jawa Barat tegas meminta Pemprov Jabar khususnya Biro Kesejahteraan Rakyat atau Biro Kesra menghentikan keterangan-keterangan yang bernuansa fitnah, atau mengeluarkan pernyataan tanpa bukti soal bantuan Rp1 triliun lebih untuk Nahdlatul Ulama.
“Menanggapi penjelasan Kabiro Kesra Pemerintah Jawa Barat, Barnas Adjidin perihal bantuan gubernur sebesar Rp1 triliun kepada NU Jawa Barat. Saya sebagai unsur pengurus PWNU Jawa Barat mengimbau Pemprov Jabar menghentikan keterangan-keterangan yang bernuansa fitnah,” tegas Wakil Sekretaris Pengurus Wilayah NU Jawa Barat, Kurnia Permana Kusumah kepada JABARNEWS, Bandung, Kamis, 29 Desember 2022.
Seluruh keterangan dari Pemprov Jawa Barat kata Kurnia Permana Kusumah, PWNU Jawa Barat anggap sebagai fitnah Karenna belum ada klarifikasi secara mendetail mengenai data penerima bantuan Rp1 triliun yang dimaksud Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
“Kami anggap fitnah, karena belum ada klarifikasi dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil,” kata dia.