JABARNEWS | BANDUNG – Dehidrasi merupakan salah satu masalah keseharian yang dialami oleh banyak orang. Mulai dari anak-anak hingga orang tua mengalami masalah berupa dehidrasi ini.
Walau sekilas masalah ini tidak tampak berbahaya, namun membutuhkan penanganan yang tepat. Ketika masalah ini tidak ditangani dengan tepat bisa berujung pada masalah kesehatan serius.
Masalah dehidrasi ini merupakan hal yang rentan dialami oleh seorang ibu hamil. Jika seorang ibu hamil mengalami masalah ini, dampak yang bisa mereka alami bahkan juga bakal dialami oleh anak di dalam kandungan.
Oleh sebab itu berikut beberapa penyebab dehidrasi pada ibu hamil yakni:
Pertama. Diare – Perubahan hormonal, pola makan, serta keengganan mengonsumsi makanan tertentu bisa menyebabkan diare terutama pada trimester ketiga.
Hal ini bisa menyebabkan kehilangan cairan dan elektrolit dalam jumlah besar yang menyebabkan terjadinya dehidrasi. Hal tersebut bisa terjadi juga pada ibu hamil.
Kedua. Perjalanan Udara – Udara di kabin pesawat memiliki kelembaban yang rendah dan bisa menyebabkan ibu hamil mengalami dehidrasi. Untuk mencegah hal ini, sebaiknya selalu sediakan air ketika di perjalanan.
Ketiga. Morning Sickness – Morning sickness merupakan kondisi yang biasa muncul pada bulan pertama hingga minggu ke-14 atau 16. Gejala yang muncul termasuk mual dan muntah sehingga seseorang rentan kehilangan cairan dan elektrolit dari tubuh.
Rasa mual yang terjadi juga membuatmu kesulitan untuk minum sehingga gejala dehidrasi bisa semakin parah. Jika tak segera diatasi, masalah ini bisa berujung demam yang menyebabkan keringat berlebih dan dehidrasi. (Red)