JABARNEWS | JAKARTA – Donald Santoso dipercaya untuk menjadi kapten tim basket kursi roda yang akan bertanding di pesta olahraga difabel Asia Para Games 2018 di Jakarta 6-13 Oktober nanti.
Sosok pria berusia 28 tahun itu tumbuh dan besar di Amerika Serikat. Ia menyelesaikan pendidikannya hingga strata dua (S2) di Neberi Paman Sam.
Sejak kecil, Donald sudah mengemari basket. Dia terus mengasah kemampuannya sebelum mengalami cedera ligamen saat berusia 17 tahun. Enam kali Donald menjalani operasi ligamen, namun hasilnya tidak sesuai harapan.
Dia memutuskan ke Arizona untuk menyelesaikan pendidikan S2.
Di Arizona, Donald bergabung dengan tim Phoenix Suns Wheelchair Basketball pada 2013-14.
Dikutip nawalaksp.id, meski harus menggunakan kursi roda, semangat Donald untuk kembali bermain basket tetap menyala. Bahkan saat sempat mengalami kesulitan pada musim perdana, dia mulai memberikan konstribusi pada musim kedua.
Donald kemudian menjadi kapten Tim Basket Kursi Roda Arizona State University pada 2015-16.
Setelah lama menetap di AS, Donald memutuskan pulang ke tanah air.
Pada tahun 2017, dia mulai mengembangkan basket kursi roda dengan mendirikan Jakarta Swift Wheelchair Basketball. Peraih medali perak di ajang Asian Para Games Invitational 2018 itu ikut terlibat dalam pembentukan tim nasional basket kursi roda pertama di Indonesia.
Seleksi atlet basket kursi roda untuk Asian Para Games 2018 telah digelar di GOR Sritex, Solo pada 5-6 Desember 2017. INAPGOC dan NPC kemudian memilih 12 pemain terbaik yang akan mewakili Indonesia pada Asian Para Games 2018 untuk menjalani pemusatan latihan. (Vie)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
