Lolos Tes Kesehatan, Aries : Ini Sesuai Harapan

JABARNEWS | BANDUNG – KPU Kota Bandung telah mengumumkan hasil pemeriksaan kesehatan 6 calon Walikota dan wakil Walikota Bandung yang akan maju di pilkada Kota Bandung dan menyatakan para calon telah lolos tes kesehatan.

Hal tersebut pun sangat disyukuri oleh para calon. Seperti halnya yang diungkapkan Aries Supriatna salah seorang calon Wakil Walikota Bandung. Pasangan dari Yossi Irianto inipun mengaku sangat bersyukur dengan hasil pemeriksaan kesehatan tersebut.

“Alhamdulillaah, ini sesuai harapan,” jelas Aries kepada wartawan, menanggapi hasil tes pemeriksaan kesehatan dari tim dokter RSHS, Rabu (17/1/2018).

Baca Juga:  Persib Munggahan Bersama Warga Bandung

Diungkapkan Aries, dirinya tidak heran dengan hasil pemeriksaan kesehatan tersebut. Bahkan itu sesuai dengan prediksinya. Terlebih selama ini Ia tidak memiliki persoalan kesehatan yang berarti.

“Saya memang rutin berolah raga, itu untuk menjaga kebugaran tubuh. Termasuk rutin treadmill di rumah,” katanya.

Setelah lolos tes kesehatan, lanjutnya, pihaknya akan melengkapi persyaratan lainnya. Terlebih ada beberapa persyaratan yang harus segera dilengkapi. Salah satunya tentang laporan harta dan kekayaan (LHK) terbaru yang sudah diverifikasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Baca Juga:  Ghozo: Sudah Greget Pengen Persib Menang Lagi

“Yang belum hanya LHK terbaru dari KPK. Kalau keniagaan (surat keterangan tidak pailit dan pajak), semuanya sudah lengkap,” katanya.

Sebetulnya, lanjut Aries, dirinya sudah menyerahkan LHK ke KPU Kota Bandung saat pendaftaran bersama pasangannya, Yossi Irianto. Namun, saat itu dirinya menyerahkan LHK tahun 2016 seiring jabatannya sebagai anggota DPRD Kota Bandung 2014-2019.

Baca Juga:  Yana Berharap Tahun Depan Persib Hattrick

“Ternyata KPU minta yang paling baru, karena saat ini saya maju sebagai calon wakil wali kota,” ujarnya.

Oleh karena itulah lanjut Aries, ia bersama timnya akan segera membuat LHK baru ke KPK. Dengan begitu pihaknya optimistis mampu melengkapi seluruh persyaratan sebelum batas akhir yang ditetapkan KPU pada 20 Januari mendatang.

Laporan : Agus Hermawan