Hanya saja, Robert menyoroti bagaimana para pemain Maung Bandung tidak bisa menangkal agresivits Madura United saat menyerang maupun bertahan ketika sudah unggul lebih dulu.
Di sisi lain, juru taktik asal Belanda itu menilai bahwa Laskar Sape Kerrab seharusnya tidak mendapatkan hadiah tendangan penalti.
Robert berpendapat bahwa dalam insiden yang terjadi pada menit ke-77 itu Fitrul sudah lebih dulu bisa menjangkau bola sebelum Lulinha tersungkur di dalam kotak penalti Persib.
“Tentu ini semakin membuat sulit. Tapi seperti yang saya sampaikan di awal, kami harus lebih kuat,” ucap Robert.
Sementara itu, Kapten Persib Marc Klok menilai permainan cukup baik di babak pertama. Tapi dia mengaku kecewa atas hasil akhir yang diraih timnya di kandang sendiri.