Menurut penelitian dari Harvard Health Publishing and Medical School, pria memiliki risiko dua kali lebih tinggi untuk mengalami serangan jantung dibandingkan wanita.
Namun, dengan konsumsi makanan kaya antioksidan seperti pepaya, risiko tersebut dapat dikurangi, terutama jika juga memperhatikan faktor-faktor lain seperti kolesterol tinggi, hipertensi, diabetes, indeks massa tubuh, dan aktivitas fisik.
- Mencegah Risiko Kanker Prostat
Buah pepaya mengandung beta karoten dan likopen, dua senyawa yang berperan sebagai antioksidan kuat. Kedua senyawa ini memiliki kemampuan untuk melawan radikal bebas yang dapat memicu perkembangan kanker prostat.
Selain dari daging buahnya, biji pepaya matang yang berwarna hitam juga diketahui memiliki kandungan polifenol tinggi yang dapat membantu menurunkan pertumbuhan sel kanker prostat.
- Meningkatkan Kualitas Cairan
Kandungan folat dalam buah pepaya tidak hanya bermanfaat bagi ibu hamil tetapi juga bagi pria. Folat dapat menjaga kualitas dan kesehatan cairan yang diproduksi oleh pria.
Selain itu, vitamin C yang terdapat dalam pepaya juga dapat membantu pria yang mengalami gangguan kesuburan atau infertilitas.