JABARNEWS | MAJALENGKA – Meski pilkada serentak Juni 2018 belum tuntas, tampaknya Komisi Pemilihan Umum (KPU) mulai mensosialisasikan kepada warga untuk nyoblos kembali pada 17 April 2019 . Pemilihan mendatang untuk memilih presiden, Legislatief, DPR RI, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota.
Hal ini ditegaskan Ketua KPUD Kabupaten Majalengka, Supriyatna usai sosialisasi yang dibalut dalam acara gelar kirab budaya yang dipusatkan di alun-alun Majalengka, Sabtu sore (21/4/2018). Pihaknya berharap dengan acara gelar budaya tersebut, selain dapat mengumpulkan massa yang banyak, sosialisasi bisa langsung tersampaikan.
“Setelah nyoblos pada 27 Juni 2018, maka masyarakat harus kembali menggunakan hak suaranya pada 17 April 2019 tahun depan, untuk menentukan presiden dan anggota Legislatif,” ungkapnya kepada Jabarnews.
Supriyatna mengingatkan masyarakat agar ikut berpartisipasi serta menggunakan hak pilihnya pada 27 Juni 2018 dan 17 April 2019 mendatang. Sementara mengenai gelar dan kirab budaya, hal itu juga dilakukan secara serentak di setiap Kabupaten/Kota dengan tujuan agar masyarakat tetap memelihara seni dan budaya lokal yang ada.
“Seni budaya lokal bisa membuat warga tetap mencintai ke-lokalannya. Selain itu, pentas seni ini juga bisa menyatukan warga, dan ini merupakan sosialisasi yang positif,” ungkapnya.
Sementara itu sosialisasi yang dibalut dalam gelar kirab budaya ini, cukup menarik warga berkumpul di alun-alun Majalengka. Beragam seni ditampilkan, termasuk seni bermain menjinakkan hewan-hewan yang dianggap berbahaya. (Rik)
Jabarnews | Berita Jawa Barat