JABARNEWS | SUBANG – Pengurus Provinsi (Pengprov) Muay Thai Indonesia Provinsi Jawa Barat, berangkatkan sekitar 20 atlet andalannya ke Jakarta, Minggu (25/11/2018).
Tujuannya untuk mengikuti Kejuaran Nasional Muay Thai, memperebutkan piala Panglima TNI dan Kapolri 2018 pada 25-30 di Jakarta.
Ketua Pengprov Muay Thai Indonesia Jabar Rahyang Mandalajati Evi Silviadi mengatakan, Kejurnas Muay Thai itu memperebutkan piala Panglima merupakan salah satu ajang seleksi Atlet menuju Sea Game 2019 Manila Filipina.
“Sesuai janji saya, Muay Thai Jabar akan boyong 20 atlet terbaiknya ke Kejurnas di Jakarta. Event ini pun merupakan ajang seleksi Atlet Muay Thai untuk menuju Sea Game Manila Filipina nanti,” ucap Evi kepada Wartawan di Subang, Minggu (25/11/2018).
Dengan menerjunkan atlet terbaiknya, Evi mengatakan, pihaknya optimis bisa sapu bersih pada Kejurnas di Jakarta itu, yang menjadi tradisi Jabar dalam setiap event Muay Thai digelar.
“Targetnya selain sapu bersih medali dan tampil menjadi juara umum, target kuota Atlet harus masuk di Kontingen Indonesia nanti di Sea Game 2019 Manila Filipina,” tegasnya.
Evi menyatakan, dari 20 atlet Muay Thai Indonesia Jabar yang diboyong ke Kejurnas di Jakarta hari ini, ada 8 atlet yang diunggulkan Jabar untuk meraih banyak medali emas di Kejurnas itu.
“Dari ke delapan atlet itu diantaranya, Topan, Hilmi, dan Edi Mus,” ungkapnya.
Sementara itu, dua atlet andalan nasional yakni Reymond Gozali dan Gusti, kali ini tidak bisa memperkuat kontingen Jabar.
“Mereka masih dalam proses pemulihan stamina setelah memperkuat Subang di ajang Porda Jabar Ke-XIII Oktober 2018 lalu yang gelar di Bogor,” pungkasnya. (Mar)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
