Artinya: “Rasulullah ketika berbuka, Beliau berdoa: ‘Telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah serta pahala tetap, insyaallah,” (HR. Abu Daud).
2. Dari Mu’adz bin Zuhrah mengatakan, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam membaca doa buka puasa berikut
: كَانَ إِذَا أَفْطَرَ قَالَ : اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ، وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ
“Allâhumma laka shumtu wa ‘alâ rizqika aftharthu” Artinya: “Rasulullah ketika Berbuka, beliau berdoa: ‘Ya Allah hanya untuk-Mu kami berpuasa dan atas rezeki yang Engkau berikan kami berbuka,” (HR. Abu Daud).
Menurut laman NU Online, ada sebagian umat Islam yang menggabungkan kedua doa tersebut sebagai doa buka puasa. Namun dalam kitab Fath al-Mu’in disebutkan, doa berbuka puasa yang baik seperti pada lafal doal dari hadits riwayat Mu’adz bin Zuhrah.
Sementara lafal doa buka puasa dari riwayat Abdullah bin Umar ditambahkan saat seseorang berbuka menggunakan air.