Dandim 0619 Purwakarta Ajak Anak Muda Melek Teknologi

JABARNEWS | PURWAKARTA – Revolusi industri generasi 1 dicirikan dengan tumbuhnya mekanisasi dan energi berbasis uap dan air, sedangkan revolusi industri generasi 2 dicirikan dengan berkembangnya energi listrik dan produksi massal.

Dunia kini tengah memasuki era revolusi industri 4.0 yang sungguh berbeda dari era sebelumnya. Hal tersebut diungkap Dandim 0619 Purwakarta, Letkol Inf Ari Maulana S.Sos saat menjadi Keynote Speaker pada Pembukaan Prapusdik Paskibraka Angkatan 2018 yang digelar di Gedung Yudistira Kompleks Pemda Purwakarta, Sabtu (23/6/2018).

“Kemudian revolusi industri generasi 3 dicirikan dengan tumbuhnya industri berbasis elektronika, teknologi informasi, serta otomatisasi,” ujar Dandim.

Baca Juga:  Belajar Online Tetap Jadi Alternatif Pendidikan Masa Depan

Ada pun kini, sambung Ari, dunia memasuki revolusi industri generasi 4 yang dicirikan dengan berkembangnya Internet of Things. Diikuti dengan teknologi baru dalam data sciences, robotik, cloud, financial technology, dan seterusnya yang telah mendisrupsi inovasi-inovasi sebelumnya.

“Era Industri 4.0 sebenarnya sudah terjadi sejak medio 2000 lalu. Namun gaungnya semakin terdengar saat Presiden Joko Widodo meresmikan roadmap yang disebut Making Indonesia 4.0, Presiden berharap sektor Industri 4.0 tersebut bisa menyumbang penciptaan lapangan kerja lebih banyak serta investasi baru yang berbasis teknologi,” imbuhnya.

Baca Juga:  Kalapas : Setnov Pindah ke Gunung Sindur, Napi Sukamiskin Jadi Tertib

Dijelaskan Dandim, implementasi industri generasi keempat itu harus diikuti dengan pembentukan ekosistem yang sehat dan berkesinambungan. Agar efektif dan dapat menggerakkan seluruh sektor ekonomi.

“Begitu pun halnya dengan generasi muda, dituntut agar melek dengan perkembangan teknologi terkini, terutama internet. Karena tak dapat dipungkiri jika saat ini internet adalah segalanya. Jangan alergi terhadap internet, karena you’ve got your whole world in your hand,” ujarnya.

Di sisi lain, tambah Dandim, pemuda juga menjadi bagian dalam Ketahanan Nasional menuju era industri 4.0.

Baca Juga:  Buntut Miras Oplosan yang Tewaskan Lima Pemuda di Tasikmalaya, Ade Sugianto Bakal Panggil Seluruh Camat

“Pemuda ini bagian dari komponen bangsa yang berperan dalam Ketahanan Nasional. Terlebih bagi para anggota Paskibra. Jadi selain melek teknologi informasi dan komunikasi juga memiliki dasar-dasar Ketahanan Nasional,” ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut Dandim juga mengatakan akan menyerahkan 100 Pakaian Dinas Lapangan (PDL) bagi panitia, Purna Paskibraka Indonesia (PPI), dan 55 anggota Paskibraka.

“Ini bentuk apresiasi, karena menjadi anggota Paskibraka adalah suatu kebanggaan dan prestasi tersendiri. Karenanya sudah seharusnya diapresiasi,” pungkasnya. (Gin)

Jabarnews | Berita Jawa Barat