Dedi Mulyadi Tolak Ahmad Dhani Ke Golkar

JABAR NEWS | KABUPATEN BEKASI – Ketua DPD Golkar Jabar Dedi Mulyadi menolak mentah-mentah jika suatu saat musisi kondang Ahmad Dhani, yang kabarnya diusung partai Demokrat ingin melamar menjadi Wakil Bupati Kabupaten Bekasi mendampingi Bupati Kabupaten Bekasi Neneng Nur Hasanah Yasin, pada pentas Pilkada Kabupaten Bekasi.

Menurut Dedi, Neneng dan Dhani bukanlah pasangan yang serasi untuk diduetkan di Pilkada Bekasi. Pasalanya Dedi menilai, dari sifat Neneng dan Dhani sangat bertolak belakang.

Baca Juga:  Diterjang Longsor, Jembatan Gantung di Cidaun Cianjur Putus

“Coba saja dipasangkan, saya yakin satu minggu mereka ribut,” ungkap Dedi saat dijumpai di Rumah Makan Katresna pada Jum’at, (9/9/16).

Bahkan Dedi sendiri merasa kasihan, seorang Ahmad Dhani sang musisi kondang yang namanya dikenal dimana-mana. Lalu terjun ke politik dan ingin mencalonkan diri menjadi pemimpin di Kabupaten Bekasi.

Baca Juga:  Puluhan Siswa SD Belajar Penyelamatan Bencana

Menurutnya hal tersebut sangat tidak sesuai. Dhani tilai Dedi adalah seorang pemuja paham kebebasan. Artinya jika ia mencalonkan menjadi seorang pemimpin dia tidak akan bisa mengekspresikan dirinya sebebas apa yang dia inginkan sehingga dia akan tersiksa.

“Saya pastikan Bu Neneng enggak bakal mau dipasangkan sama Dhani,” katanya.

Baca Juga:  Bupati Bogor Kunjungi Korsel Jemput Dana Hibah Rp. 132 Miliar

Bekasi sambung Dedi, sebagai Kabupaten yang bisa dibilang cukup berkembang membutuh sosok pemimpin yang siap bekerja.

“Orang Bekasi itu enggak butuh sosok artis, yang dibutuhkan adalah sosok pemimpin yang mampu membenahi persoalan yang ada di Kabupaten Bekasi,” pungkas Dedi. (Hit)

Jabar News | Berita Jawa Barat