BMKG juga mengingatkan warga untuk tetap mengikuti panduan yang diberikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di Gorontalo dan terus memantau informasi terkini melalui aplikasi infoBMKG atau media sosial resmi BMKG.
Sebelumnya, BMKG mengidentifikasi gempa bermagnitudo 6,4 yang mengguncang beberapa wilayah di Gorontalo. Gempa tersebut disebabkan oleh deformasi pada Lempeng Sulawesi Utara dengan mekanisme thrust fault, atau pergerakan naik.
Sementasra pusat gempa terletak di laut pada kedalaman 132 kilometer dengan koordinat 0,14° LS dan 122,91° BT, berjarak sekitar 77 kilometer barat daya dari Gorontalo.
Getaran gempa ini dirasakan di berbagai daerah, termasuk Kotamobagu, Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Gorontalo, Kota Gorontalo, Pohuwato, Luwuk, Bone Bolango, dan Boalemo dengan skala intensitas III-IV MMI. Daerah lain seperti Gorontalo Utara, Buol, dan Bolaang Mongondow Timur juga merasakan getaran dengan intensitas III MMI. (red)