Tak lama kemudian, Nur menghampiri NA dan meminta maaf karena telah membunuh kucing untuk dijadikan santapan sebagai obat diabetes.
“Dia mengaku sendiri. Pertama, dia bilang maaf ‘mas tadi habis pukul kucing mau saya makan, maaf kalau itu ganggu nurani anda’. Saya kaget dan langsung merekam pengakuannya,” kata NA.
Penghuni indekos lainnya juga mengetahui aksi Nur memakan daging kucing. Menurut NA, teman sebelah kamarnya memergoki Nur sedang memakan daging kucing.
“Dia makan pada malam hari. Teman saya merekam kejadian tersebut, kemudian kami bersepakat untuk memviralkan ke media sosial,” lanjut NA.
Sebelumnya, saat Ramadan tahun lalu, NA dan teman-temannya juga pernah melihat perilaku aneh dari Nur yang merebus kucing di penanak nasi.
“Mau menegur tidak enak karena saat itu Ramadan. Kami pernah membuka magicom karena baunya beda, dan ternyata di dalamnya ada kucing yang sedang direbus,” ujarnya.
Berita ini mencuat setelah viral video seorang pria yang memakan kucing di Kelurahan Sekaran, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Jateng. Pria tersebut diketahui sebagai pemilik indekos yang tidak jauh dari Universitas Negeri Semarang (Unnes). Aksinya terbongkar setelah pengekos curiga karena kucing yang biasa mereka beri makan hilang. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
