JABARNEWS │ HONGKONG – Publik kembali dikagetkan dengan penarikan salah satu produk mie instan terkenal di Indonesia. Dugaan sementara, penarikan produk yang banyak dikonsumsi masyarakat itu dikarenakan adanya temuan kandungan pestisida dan etilen oksida.
Diketahui, penarikan produk mie instan merk Mie Sedaap ini terjadi di Hongkong. Kandungan pestisida dan etilen eksida ini ditemukan pada Mie Sedaap varian Korean Spicy Chicken.
Adalah Center for Foods Safety (CFS) Hong Kong yang mengungkap temuan dua kandungan tersebut pada Selasa (27/9) waktu setempat.
Dalam keterangannya, CFS sebelumnya telah mengumpulkan sampel produk dari supermarket di Lok Fu untuk diuji di bawah Program Pengawasan Makanan.
“Hasil pengujian menunjukkan bahwa sampel mi, kemasan bumbu, dan kemasan bubuk cabai produk mengandung pestisida dan etilen oksida,” tulis pernyataan resmi CFS, dikutip CNN Indonesia, Rabu (28/9).
CFS merupakan Lembaga Departemen Makanan dan Kebersihan Lingkungan di Hong Kong. Lembaga sejenis BPOM ini telah memberikan instruksi kepada pihak yang bersangkutan untuk menghentikan penjualan dan menarik produk yang terkontaminasi tersebut dari pasar.