Dalam kompetisi itu, Suara.com memilih artikel karya Anggun Munan sebagai juara 3. Artikel berjudul Bhinneka Tunggal Tawa, Berbeda-beda Ternyata Sama Saja itu berisi cerita Anggun yang didiskriminasi sejak kecil karena dia keturunan Flores.
Pemenang kedua adalah Maria Anggraeni Rahmawati dengan judul Trauma yang Beraroma Rasisme, Mengantarkanku pada Pertemuan yang Hangat. Ia bercerita tentang trauma rasisme yang dialaminya sejak kecil karena keturunan Tionghoa.
Juara pertama dimenangkan oleh M Fuad dengan judul Belajar Arti Keberagaman secara Langsung dari Klenteng Tertua di Tanah Jawa. Terbatasnya jarak, membuat awarding untuk pemenang pertama dilaksanakan secara daring.
Pimpinan Redaksi Suara.com, Suwarjono mengatakan, kompetisi ini menggambarkan besarnya keberagaman di Indonesia. Suara.com bersama Yoursay ikut mewadahi konten kreator hingga jurnalis untuk ikut serta menggambarkan kondisi ini ke khalayak luas.
“Harapannya kompetisi ini dapat berjalan terus di masa yang akan datang. Hal ini penting agar warga ikut meramaikan keberagaman untuk saling memahami,” ungkap dia.
Nilai-nilai dari acara Indonesia Diversity Day diharapkan akan terus tersiar, serta keberagaman di Indonesia bisa tetap lestari dan terjaga. (red)