Inilah 9 Nama Kiai Sepuh NU Sebagai Anggota ‘Ahlul Halli wal Aqdi’ Serta Profil Singkatnya

sembilan anggota Ahlul Halli wal Aqdi
sembilan anggota Ahlul Halli wal Aqdi (Foto: Ist/Ig)

Selain itu, Kakeknya, KH. Zaenal Mustofa adalah seorang saudagar ternama yang dikenal sangat menyayangi ulama. Pada tahun 1955, KH Zaenal bersama keluarganya mendirikan Taman Pelajar Islam (Roudlotut Tholibin). Pondok pesantren tersebut kini diasuh oleh Gus Mus.

Kedua. KH Dimyati Rois – KH Dimyati Rois atau yang lebih dikenal dengan panggilan Abah Dim lahir pada 5 juni 1945 di Tegal Glagah Bulakamba, Brebes, Jawa Tengah. Beliau merupakan putra kelima dari sepuluh bersaudara yaitu dari pasangan KH Rois dan Nyai Djusminah.

Baca Juga:  Tahun Baru Imlek 2023, Ekonomi Diharapkan Tumbuh Pesat


Setelah selesai pendidikan formal, kemudian pada sekitar tahun 1956 beliau melanjutkan pendidikannya dengan belajar di Pondok Pesantren APIK, Kauman, Kaliwungu, Kendal yang diasuh oleh KH. Ahmad Ru’yat.

Baca Juga:  Kepala BNPT Waspadai Kelompok yang Ingin Mendirikan Negara Islam

Ketiga. KH Ma’ruf Amin – Prof Dr (HC) KH Ma’ruf Amin lahir di Kresek, Tangerang, pada 11 Maret 1943. Ia merupakan Pengasuh Pondok Pesantren An-Nawawi Tanara, Serang, Banten.

Baca Juga:  Demi Jaga Jarak NU dari Kepentingan Politik, Gus Yahya Gaet Sejumlah Kader Parpol

Sebelum masuk pesantren Ma’ruf Amin sempat menempuh pendidikan dasarnya di sekolah rakyat di Kecamatan Kresek. ADVERTISING Kiai Ma’ruf Amin kemudian melanjutkan pendidikannya di pesantren berpengaruh yang didirikan oleh pendiri NU, Hasyim Asy’ari.