JABARNEWS | BANDUNG BARAT – Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna mengaku gerah dengan kritikan di media sosial (medsos). Kritikan di medsos itu terkait kondisi kantor pemerintah daerah (pemda) yang kotor.
Aa Umbara Sutisna kemudian membuktikannya dengan melakukan pemeriksaan ke sejumlah kantor SKPD yang ada di gedung C kompleks pemda, Jumat (19/2/2021).
“Di medsos sering muncul sampah numpuk di kantor pemda. Memang barusan hal yang kecil seperti sampah ada, lantai kotor dan enggak disikat, enggak diapa-apakan, padahal kebersihan perlu,” ucapnya di sela sidak.
Sebelum pandemi COVID-19, Bupati Bandung Barat rutin melakukan inspeksi ke kantor-kantor, dan hasilnya kebersihan terjaga. Namun sekarang, mulai kotor lagi sehingga banyak kritikan di medsos.
Aa Umbara Sutisna juga banyak melihat barang-barang yang seharusnya diganti tapi dibiarkan akhirnya tempatnya jadi kumuh. Meskipun murah dan minimalis kalau tertata dengan baik pasti bagus dan bisa menambah semangat bekerja.
“Ya kalau kantor bersih, kerja pun pasti akan nyaman, dilihat juga indah. Jangan sampai banyak sampah, kotor, jadi viral di medsos,” sambung Bupati Bandung Barat.
Fasilitas kebersihan termasuk di toilet dan ketersediaan air juga penting. Sebagian besar toilet sudah bersih dibandingkan dulu, tapi di beberapa tempat bekerja seperti Dinas Lingkungan Hidup (DLH) di ruangan kebersihan tapi tidak bersih.
“Mengatasinya itu simpel, satu minggu sekali kerahkan pegawai, enggak usah gengsi, sambil olahraga juga. Sebenarnya dari dulu sudah diberlakukan tapi dinas tidak menjalankan, jangan alasan enggak ada anggaran,” tegasnya. (Yoy)