Kemenag Lakukan Sidang Isbat Besok, Awal Ramadhan Berpotensi Berbeda

melihat hilal (PMJ )

JABARNEWS | JAKARTA – Awal Ramadhan tahun ini berpotensi berbeda. Potensi perbedaan awal Ramadhan 1443 Hijriah ini dapat terjadi mengingat metode penetapan yang digunakan antara PP Muhammadiyah dengan pemerintah berbeda.

Sebelumnya, PP Muhammadiyah telah memutuskan awal Ramadhan 1443 Hijriah jatuh pada tanggal 2 April 2022. Sementara pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) baru akan melakukan sidang isbat untuk menentukan awal Ramadhan pada Jumat (1/4) besok.

Baca Juga:  Ratusa Jamaah Haji Asal Purwakarta Mulai Tiba Ditahan Air, Kemenag: Semua Kumplit

“Hasil sidang isbat akan segera diinformasikan kepada masyarakat agar bisa dijadikan sebagai pedoman,” ungkap Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Adib dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (31/3).

Baca Juga:  Soal Dugaan Penistaan Oleh Panj Gumilang, Polisi Bakal Periksa MUI dan Kemenag

Menurut Adib, sidang isbat dilakukan Kemenag sebagai amanah fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) No. 2 tahun 2004 tentang penetapan awal Ramadhan, Syawal dan Zulhijah.

Baca Juga:  Sidang Isbat Penentuan 1 Syawal 1444 Hijriah Digelar Kemenag Kamis Pekan Depan

Sidang isbat akan melibatkan beberapa pihak, diantaranya perwakilan MUI, ormas Islam, DPR, sejumlah duta besar negara sahabat, serta kementerian dan lembaga terkait.