JABARNEWS | PURWAKARTA – Hujan dengan intensitas lebat mengguyur di sejumlah wilayah di pada Selasa (31/3/2020) menyebabkan pergeseran tanah, 7 rumah di Kampung Salam Mulya RT.003/RW.002 Desa Parakansalam, Kecamatan Pondoksalam, Kabupaten Purwakarta terdampak bencana longsor.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Kabupaten Purwakarta Wahyu Wibisono mengatakan hujan deras yang mengguyur Kabupaten Purwakarta menyebabkan sebanyak 7 rumah yang dihuni 8 kepala keluarga (KK) terkena longsor.
“Intensitas hujan yang tinggi menyebabkan pergeseran tanah dan getaran dari laju kendaraan. Dampak Bencana ada 7 rumah dihuni 8 KK yang kena longsoran. Garis longsoran sejajar jalan sekitar 100m,” kata Wibie sapaan akrabnya kepala DPKPB Kabupaten Purwakarta, saat dihubungi melalui telepon selulernya, Selasa (31/3/2020) petang.
Dijelaskannya, ada 3 rumah di huni 4 KK, harus segera diungsikan malam ini. Karena dikwatirkan ada penurunan dan penggeseran tanah di akibat oleh getaran kendaraan dan rembesan air dari saluran jalan dan pipa saluran jalan pecah karena bagian belakang rumah curam.
“Sedangkan kondisi depan 3 rumah tersebut terjadi retakan sepanjang 40 meter dan penurunan. dibagian belakang rumah tersebut dinding rumah sudah terbawa longsoran sedalam kurang lebih 15 meter,” ungkapnya.
Sementara, 3 rumah dihuni 3 KK lagi, terjadi longsor di bagian belakang rumah tidak terlalu curam, yang diakibatkan gerusan saluran air. Serta 1 rumah dihuni 1 KK terjadi longsoran bagian tanah belakang rumah akibat tanah curam jauh dari jalan dan masih terbilang aman.
“Kami lakukan evakuasi, lantaran potensi bencana susulan bisa terjadi. Pasalnya Tanah masih akan bergerak karena getaran dari laju kendaraan yang melintas. Alhamdulillah tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut dan saat ini 4 rumah Rusak berat di bagian belakang dan 3 rumah mengalami retak-retak. Sementara sebanyak 4 KK di ungsikan ketempat yang aman,” pungkasnya. (Gin)
