JABARNEWS | MAJALENGKA – Persoalan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) masih menjadi kendala di Majalengka. Untuk itu, bagi para calon pemimpin Majalengka kelak, diharapkan dapat merangkul usaha kecil yang tumbuh di kota angin ini
“UMKM perlu diperhatikan serius oleh calon pemimpin daerah kita. Sebab kehadiran UMKM bisa menghidupkan perekonomian masyarakat mulai di tingkat desa,” ujar salah seorang warga Majalengka ketika ditanya seputar harapannya terhadap calon pemimpin baru pada Rabu (4/4/2018).
Dengan meningkatnya usaha kecil, menurut Adi bisa menaikkan nama Majalengka di tingkat nasional. Untuk itu baik calon Bupati maupun Wakil Bupati dituntut lebih peka terhadap kebutuhan pelaku UMKM di Majalengka.
Salah seorang Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati nomor Urut 2 Sanwasi-Taufan atau yang dikenal dengan tag Sopan Santun pun menanggapi hal ini. Saat berkampanye mereka sebut siap kembangkan UMKM di Majalengka.
“Kita yakin potensi UMKM di Kabupaten Majalengka sangat besar. Bila terpilih nanti UMKM adalah salah satu sektor yang penting dikembangkan dalam rangka meningkatkan perekonomian rakyat,” ungkap Sanwasi yang diusung Partai Golkar, PAN, dan Demokrat.
Bersama Calon Wakil Bupati , Taufan, pasangan ini akan bertarung Di Pilkada 27 Juni 2018 nanti melawan 2 Paslon lainnya. Selain Sanwasi Taufan juga ada pasangan Maman-Jefri serta Karna-Tarsono yang memperebutkan kepemimpinan Kabupaten Majalengka periode 2018-2023 mendatang. (Rik)
Jabarnews | Berita Jawa Barat