Pentingnya Air Minum Bagi Tubuh Dalam Menghadapi Endemi Covid-19

Seorang Wanita Mengkonsumsi Air Minum Setelah Berolahraga Agar Tubuhnya Terhidrasi (Foto: Freepik.com)

JABARNEWS | PURWAKARTA – Pada tanggal 14 September 2022, Dirjen WHO mengumumkan tanda-tanda hilangnya pandemi Covid-19 sudah mulai terlihat, oleh karenanya Indonesia saat ini sedang bersiap untuk menuju endemi. Hal ini berdasarkan pada penilaian parameter Covid-19 seperti angka kasus hingga penggunaan tempat tidur perawatan Covid-19 di Indonesia yang terus melandai.

Meskipun demikian, Direktur Promosi Kesehatan Kemenkes, drg. Widyawati, MKM pada webinar yang bertemakan “Potret dan Tantangan Kesehatan Masyarakat Menjelang Endemi COVID-19” pada tanggal 21 September 2022 menegaskan kebiasaan baik yang tercipta selama masa pandemi harus tetap dilanjutkan seperti penerapan protokol kesehatan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.

Widyawati juga menerangkan bahwa pemerintah sudah melakukan vaksinasi secara massif kepada setiap masyarakat agar dapat meningkatkan dan menjaga daya tahan atau imunitas tubuh terhadap Covid-19. Selain itu, untuk menjaga daya tahan tubuh, dirinya juga menghimbau agar masyarakat selalu menjalankan pola hidup sehat seperti rutin berolahraga dan mengkonsumsi makanan yang sehat dengan gizi yang seimbang.

Baca Juga:  Waduh! Ada Kasus Insentif Nakes Disunat 70 Persen oleh RS, Kata KPK

Air Minum Sebagai Zat Gizi Penting Bagi Tubuh

Untuk memenuhi kebutuhan gizi yang seimbang bagi tubuh, harus memperhatikan sumber gizi yang dikonsumsi termasuk juga air. Air adalah zat gizi yang sering terlupakan, padahal sekitar 60-70% dari berat tubuh manusia terdiri dari air. Air tidak dapat diproduksi oleh tubuh manusia, oleh karenanya kekurangan konsumsi air minum dapat menyebabkan dehidrasi atau kekurangan cairan tubuh. Namun sejak tahun 2013, air sudah masuk ke dalam angka kecukupan gizi untuk orang Indonesia yang diatur dalam Permenkes RI Nomor 75 Tahun 2013 tentang Angka Kecukupan Gizi.

Ketua Departemen Ilmu Gizi FKUI, Dr. Nurul Ratna, M. Gizi, SpGK pada webinar “Potret dan Tantangan Kesehatan Masyarakat Menjelang Endemi COVID-19” yang diselenggarakan AMSI dan Danone Indonesia itu menerangkan bahwa dalam tumpeng gizi seimbang, mengkonsumsi air itu sama pentingnya dengan mengkonsumsi makan pokok, sayur mayur dan buah-buahan serta lauk pauk. Oleh karenanya air itu sangat penting untuk memenuhi kebutuhan gizi dan nutrisi manusia.

Baca Juga:  Soal Status Endemi Covid-19 di Indonesia, Kemenkes Tegaskan Hal Ini
Infografis Tumpeng Gizi Seimbang
Infografis Tumpeng Gizi Seimbang

Air minum yang dikonsumsi sangat membantu kecukupan mineral dalam tubuh manusia. Mineral yang terdapat dalam air minum diantaranya adalah:

  1. Silika, mineral yang membantu memperkokoh jaringan tubuh dari mulai pembuluh darah hingga rambut;
  2. Magnesium dan kalium, mineral yang membantu fungsi kardiovaskuler;
  3. Kalium, mineral yang sangat penting bagi sistem saraf dan otot dalam tubuh manusia;
  4. Natrium, mineral yang menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit;
  5. Tembaga, mineral yang membantu metabolisme zat gizi dalam tubuh;
  6. Florida, mineral yang dibutuhkan tubuh untuk memelihara kesehatan tulang dan gigi;
  7. Selenium, mineral yang berguna untuk membantu memperbaiki daya tahan tubuh; dan
  8. Zink, mineral yang berperan dalam pembentukan inti sel (DNA) dan jaringan protein, selain itu peran zink juga sangat berperan dalam perkembangan otak dan daya tahan tubuh.
Baca Juga:  Catatan PWI: Kontribusi Positif Media Terhadap Pandemi dan Kriminalisasi Masih Ancam Pers

Pentingnya Air Minum Bagi Sistem Daya Tahan Tubuh

Dalam menjalankan aktivitasnya, manusia membutuhkan tenaga dari organ yang harus terhidrasi atau tercukupinya kebutuhan cairan dalam tubuh. Organ manusia membutuhkan banyak air untuk dapat beraktivitas di waktu yang cukup lama, seperti ginjal, tulang, kulit, mata, dan organ lain yang membutuhkan kelembaban serta asupan mineral yang terkandung dalam setiap tetes air minum.

Telah diketahui, Selenium dan Zink adalah mineral yang sangat berperan penting untuk daya tahan tubuh. Selenium yang berfungsi sebagai antioksidan juga dapat menjaga serta mengelola sistem daya tahan dan metabolisme tubuh. Begitu juga dengan Zink, mineral ini dapat bekerja dengan optimal bagi sistem daya tahan tubuh ketika dibarengi dengan Selenium.