Kartunis Penghina Nabi Muhammad, Lars Vilks Tewas Kecelakaan Bertabrakan dengan Truk

JABARNEWS | SWEDIA – Kartunis Swedia, Lars Vilks dikabarkan telah meninggal dalam kecelakaan lalu lintas di Swedia, berdasarkan lapor media lokal, Dagens Nyheter.

Lars Vilks merupakan sosok yang menggambar sketsa Nabi Muhammad dengan tubuh seekor anjing, 13 tahun lalu. Padahal, anjing dianggap najis oleh umat Muslim.

Hukum Islam pun menentang penggambaran nabi dalam bentuk apa pun, karena takut gambar itu dapat mengarah pada penyembahan berhala.

Baca Juga: Tiga Ide Outfit Wanita Korea Selatan Yang Sedang Ngetrend

Akibat tindakannya, Lars Vilks diburu oleh Al-Qaeda. Kepalanya dihargai sebesar US$100.000 atau setara Rp1 miliar pada September 2007 lalu.

Baca Juga:  Informasi BMKG Hari Ini, Potensi Hujan Kilat dan Angin Kencang Tiga Harian di Jawa Barat

Pada 2010, dua pria mencoba membakar rumahnya di Swedia selatan. Ancaman pembunuhan pun terus menimpa Lars Vilks, hingga ia hidup di bawah perlindungan polisi.

Seperti dilansir AFP, Senin (4/10/2021), Kepolisian Swedia mengonfirmasi kematian Lars Vilks, yang berusia 75 tahun, dalam sebuah kecelakaan.

Baca Juga: Pasar di Garut Belum Gunakan Aplikasi PeduliLindungi, Ini Syarat Pengunjung dan Pedagang

Lars Vilks dilaporkan bepergian dengan kendaraan polisi sipil yang bertabrakan dengan truk di dekat kota Markaryd di wilayah selatan Swedia, pada Minggu (3/10/2021) waktu setempat.

Baca Juga:  Bupati Cianjur Keluarkan Perbup Tentang Pelanggar AKB, Ini Sanksinya

Menurut polisi, mobil polisi dan truk bertabrakan dan kemudian terbakar. Penyebab kecelakaan masih diselidiki.

Perkiraan awal menyebutkan “tidak ada pihak ketiga yang terlibat” dalam kecelakaan tersebut. 

Baca Juga: Polisi Amankan 11 Tersangka Kasus Narkoba di Sukabumi, Termasuk ASN Guru Pecandu Ganja

“Kami masih melakukan penyelidikan, seperti halnya dalam kecelakaan lalu lintas lainnya,” kata seorang juru bicara polisi kepada kantor berita AFP.

“Tetapi karena ada dua anggota polisi yang terlibat, investigasinya kami serahkan ke bagian khusus di kantor kejaksaan,” lanjutnya.

Laporan media setempat mengatakan bahwa mobil yang dikendarai Lars Vilks melaju dalam kecepatan tinggi.

Baca Juga:  Karawang Masih Zona Merah, Satgas Covid-19: Industri Sumbang Terbanyak

Baca Juga: Pelajar di Kota Bogor Dianjurkan Tak Naik Angkot Buat Ikut PTM, Minimal Gunakan Ojek Online

Seorang saksi mata kepada surat kabar Aftonbladet mengatakan bahwa kendaraan Lars Vilks tampak kehilangan kontrol.

“Truk di depannya tak punya waktu menghindar dan kedua kendaraan bertabrakan dalam kecepatan tinggi,” seperti dilansir BBC.

Sebelumnya, kepala kepolisian nasional Swedia Anders Thornberg mengatakan bahwa dua anggota polisi dan satu orang yang mendapat perlindungan polisi tewas dalam insiden ini.***