Kenali Sebelum Terlambat! Ini Penyebab Kemandulan Pada Wanita, Salah Satunya Kebiasaan Kurang Baik

JABARNEWS | BANDUNG – Ada beberapa penyebab kemandulan pada wanita bisa terjadi karena berbagai faktor. Termasuk dari kebiasaan dan gaya hidup yang kita jalani. Sayangnya, tak sedikit wanita yang tidak menyadari kebiasaannya itu justru membuat atau memicu kemandulan.

Sejumlah penyebab kemandulan pada wanita ini tentunya penting untuk kalian ketahui agar bisa waspada dan bisa mengatasi hal tersebut. Lalu, apa sajakah penyebab kemandulan pada wanita?

Dilansir dari banyak sumber berikut beberapa penyebab kemandulan pada wanita yang mesti kalian ketahui yakni:

Baca Juga:  Facebook Luncurkan Aplikasi Venue, Klaim Saingi Twitter

Baca Juga: Begini Cara Budidaya Burung Nuri Bagi Pemula, Bisa Jadi Peluang Usaha

Baca Juga: Seusai Acara Pelantikan, Wakil Bupati Purwakarta Mesra dengan Kades Tajursindang

Pertama. Kebiasaan Kurang Baik – Ada beberapa kebiasaan wanita yang kurang baik dan dapat menjadi penyebab seorang wanita mengalami kemandulan.

Baca Juga: Awas! Ini Dia Tiga Hewan Pendeteksi Bencana, Bisa Jadi Tanda Datangnya Gempa Bumi Hingga Badai

Baca Juga: Tren Usaha Mikro Mulai Membaik, KPED Jabar Terus Dorong Pemulihan Ekonomi

Baca Juga:  Dedi Mulyadi Berikan Bantuan kepada Pemulung Selama Pandemi

Beberapa kebiasaan kurang baik tersebut antara lain seperti kebiasaan merokok, mengkonsumsi alkohol, dan kebiasaan buruk lainnya.

Kedua. Gangguan Ovulasi – Berapa persen wanita ada yang mengalami gangguan ovulasi. Kondisi ini juga bisa menjadi penyebab kemandulan pada wanita, sehingga tidak bisa memiliki keturunan.

Penyebab kemandulan yang satu ini terjadi karena hormon reproduksi yang pengaturannya tidak sempurna, hipotalamus. Atau kelenjar pituitary yang bermasalah, dan bisa juga masalah ovarium yang mengakibatkan ovulasi terganggu.

Ketiga. Endometriosis – Faktor lainnya yang juga bisa menjadi penyebab kemandulan pada wanita adalah endometriosis. Penyakit ini terjadi ketika jaringan yang biasanya tumbuh dalam rahim, tumbuh pada lokasi yang lain.

Baca Juga:  Kemendesa PDTT Bersinergi dengan Kementan di Jawa Barat

Baca Juga: Berapa Lama Sih Kita Dianjurkan Untuk Ganti Pembalut Saat Menstruasi?

Baca Juga: Bolehkah Pasien Kanker Payudara Berhubungan Suami-Istri? Ini Penjelasannya

Pertumbuhan jaringan secara ekstra ini bisa kita atasi dengan operasi pengangkatan. Akan tetapi operasi pengangkatan pada orang yang mengalami endometriosis dapat menghalangi saluran tuba. ***