JABARNEWS | BANDUNG – Ternyata, ada beberapa jenis makanan yang bisa merubah warna air kencing atau urin. Hal itu, disebabkan kandungan yang terdapat dalam makanan tersebut.
Bahkan, beberapa jenis makanan yang bisa merubah warna air kencing atau urin tersebut sering kalian konsumsi setiap hari.
Jabarnews.com melansir dari banyak sumber, berikut jenis makanan yang bisa merubah warna air kencing atau urin yakni:
Baca Juga: Gara-gara Ini, Menteri Keuangan Sri Mulyani Didesak Lengser Oleh MPR
Baca Juga: Bupati Cirebon Beri Ancaman Ini Untuk ASN Jika Tak Kembalikan Bansos
Pertama. Buah naga – Makan buah naga merah juga bisa menyebabkan air kencing berubah warna menjadi merah atau merah muda (pink).
Baca Juga: Jadwal Persipo Purwakarta di Liga 3 Seri 1 2021: Pertandingan Pertama Lawan Depok United
Baca Juga: Viral! Habib Bahar Tertangkap Kamera Sedang Karokean
Selain mempengaruhi urine, feses yang berubah warna menjadi kemerahan dapat terjadi akibat efek konsumsi buah naga merah.
Sebuah studi dalam African Journal Of Biotechnology menyebutkan bahwa buah naga merah mengandung pigmen betahiasin yang kerap digunakan sebagai pewarna makanan alami.
Kedua. Wortel – Untuk Anda yang memiliki pola hidup sehat dan punya hobi minum jus wortel, jangan heran bila menemukan urine yang berwarna kuning gelap atau oranye.
Wortel bisa menjadi salah satu makanan penyebab kencing berubah warna, terutama bisa Anda sering atau terlalu banyak dalam mengkonsumsinya.
Baca Juga: Yana Mulyana Ajak Pengusaha Bantu Pulihkan Ekonomi Kota Bandung, Ini Harapannya
Baca Juga: Mengenal Ragam Jenis Batu Bata Ekspos Sebagai Bahan Bangunan
Ketiga. Suplemen vitamin – Asupan vitamin C dan vitamin B ternyata juga bisa menyebabkan kencing Anda berubah warna menjadi kuning cerah atau oranye.
Baca Juga: Tiga Cara Alami Untuk Mengobati Bronkitis, Salah Satunya Sering Kita Minum
Baca Juga: Agar Terhindar dari Patah Hati, Lakukan Tips Ini
Suplemen vitamin yang tersedia di pasaran terkadang memiliki dosis yang melebihi kebutuhan harian bagi tubuh orang sehat.
Akibatnya, tubuh Anda akan membuang kelebihan nutrisi ini dari dalam tubuh bersamaan dengan cairan urine sehingga mempengaruhi warnanya. ***