JABARNEWS │ BANDUNG – Ribuan pesantren di Indonesia mendapatkan bantuan melalui program Kemandirian Pesantren yang digagas oleh Kementerian Agama. Melalui program ini, diharapkan pesantren-pesantren mampu menghasilkan produk unggulan yang dapat bersaing di pasar nasional.
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, menjelaskan bahwa saat ini ada sekitar 3.600 pesantren yang telah menerima bantuan inkubasi bisnis melalui program tersebut.
“Jumlah ini masih jauh dari total 42 ribu pesantren yang ada di Indonesia. Namun, ini adalah langkah awal yang sangat baik, dan kami akan terus mendorong lebih banyak pesantren untuk mengikuti program ini,” ujar Yaqut, Jumat (11/10/2024).
Program Kemandirian Pesantren menawarkan pelatihan, pendampingan bisnis, modal usaha, serta akses pemasaran produk kepada pesantren-pesantren yang berpartisipasi.
“Mulai dari pelatihan bisnis hingga pemasaran produk, semuanya kami siapkan. Bahkan, kami akan membantu pesantren yang mengalami kesulitan memasarkan produknya,” tambahnya.