Sementara pada program kedua, pemberian dana hibah difokuskan pada program ekonomi kemandirian umat melalui pesantren, dengan nama program One Pesantren One Product (OPOP).
Anggaran yang telah ia kucurkan untuk program ini sebesar Rp220 Milyar, di mana 70 persennya diserahkan kepada pesantren-pesantren NU di Jawa Barat.
Tak hanya itu, Ridwan Kamil juga mengaku telah memberikan dana hibah untuk Nahdlatul Ulama (NU) beserta elemen-elemennya secara bertahap. Pada tahun 2019, dana hibah diserahkan sebesar Rp231 Milyar.
Lalu, tahun 2020 dana hibah sebesar Rp109 Milyar. Tahun 2021 sebesar Rp83 Milyar, dan terakhir 2022 ini sebesar Rp253 Milyar.
“Alhamdulillah, tahun ini covid sudah surut, hibah untuk keluarga besar NU dengan segala elemennya naik kembali menjadi 253 miliar,” ujar Ridwan Kamil saat memberikan pidato pengantar pembukaan Mukerwil PWNU Jawa Barat di Pondok Pesantren Al-Muhajirin 2 Kab. Purwakarta, Sabtu (17/12/2022).
Ridwan Kamil menegaskan, jika anggaran-anggaran tersebut dijumlahkan, lebih dari 1 triliun telah ia berikan selama memimpin Jawa Barat lebih dari 4 tahun.