Antusias hadirin sangat luar biasa terbukti hampir 95 persen produk kuliner dan Ekraf Purwakarta terjual habis, dan yang terpenting adalah prospek kerjasama untuk bisa menghadirkan produk produk Purwakarta ke depan telah di terima dengan antusias, terutama yang banyak diminati adalah Simping Vegetable, Sasate, Kopi, rempah tanpa gula dan keripik pisang coklat yang merupakan produk OPOP binaan Pak Deden Miftah.
Produk ekraf seperti batik Eco Print dan anyaman eceng gondok juga sangat menarik perhatian tamu undangan dan peserta. Acara Expo berjalan meriah dan para tamu undangan terlihat begitu puas dan bahagia.
Selepas Ashar, acara Expo berakhir. Selanjutnya delegasi Purwakarta diundang di Pengurus Cabang Internasional Nahdhatul Ulama ( PCINU ) Brunei Darussalam untuk berdiskusi berkenaan dengan pemberdayaan Pendidikan dan Ekonomi Kreatif Pesantren. Diskusi berjalan dengan hangat dan penuh kekeluargaan.
Hadir di agenda diskusi ini Rois Syuriah, Khatib Syuriah, Ketua Tanfidziyah, Sekertaris Tanfidziyah, Pengurus Lazisnu, Lembaga Perekonomian NU, Fatayat, Muslimat dan anggota PCINU.
Semoga dengan kunjungan ini semakin menguatkan Silaturahmi dan kerjasama antar Organisasi Masyarakat Islam Indonesia dan Brunei Darussalam.