Selama Operasi Ketupat Lodaya, Polres Purwakarta Putar Balik 1.212 Kendaraan

JABARNEWS | PURWAKARTA – Selama Operasi Ketupat Lodaya 2021 dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1442 H yang digelar dari 6-17 Mei 2021, Kepolisian Resor (Polres) Purwakarta telah memeriksa sebanyak 9.568 kendaraan.

Kapolres Purwakarta, AKBP Ali Wardana melalui Kasat Lantas, AKP Toto Herman Permana mengatakan, dari enam pos penyekatan yang ada di Kabupaten Purwakarta, petugas telah memeriksa sebanyak 9.568 kendaraan yang akan masuk ke Purwakarta.

Toto merinci, dari jumlah tersebut, terdapat 1.212 kendaraan yang akan mudik berhasil diputar balik petugas di Pos Penyekatan selama pelaksanaan Operasi Ketupat.

Baca Juga:  Kominfo Minta IG, Tutup Akun Komik Muslim Gay

“Dari jumlah tersebut, diantaranya 69 kendaraan umum, 526 kendaraan pribadi, 96 angkutan barang, dan 527 kendaraan sepeda motor, yang diputar balik,” ucap Toto di Mapolres Purwakarta, pada Rabu (19/5/2021).

Ia mengatakan pergerakan kendaraan baik yang masuk, keluar maupun diputar balik, terbanyak di wilayah perbatasan antara Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Karawang.

Ia menambahkan kendaraan yang diputar balik tersebut disebabkan karena tidak memenuhi persyaratan masuk ke wilayah Kabupaten Purwakarta.

Baca Juga:  Ramalan Zodiak Hari ini 6 Desember 2022, Cancer, Leo dan Virgo

“Seperti tidak membawa surat keterangan rapid test antigen atau swab PCR, surat tugas dan tetap mencoba masuk di tengah penyekatan pelarangan arus mudik,” bebernya.

Operasi Ketupat Lodaya 2021 di Wilayah Kabupaten Purwakarta tersebut, kata Toto, dilaksanakan Polda Sulut dan jajaran beserta TNI, unsur pemerintah daerah di antaranya Sat Pol PP, Dinas Perhubungan, dan Dinas Kesehatan serta instansi terkait lainnya.

“Pengetatan dan penyekatan kendaraan yang akan mudik juga menjadi fokus pelaksanaan tugas operasi tersebut, selain pengamanan dan pelayanan kepada masyarakat,” ucapnya.

Baca Juga:  5 Rekomendasi Tempat Hangout Paling Hits di Bandung

Selain memutar balik kendaraan, lanjut Toto, petugas juga membagikan masker sebanyak 898 masker serta melakukan rapid test anti gen secara acak sebanyak 431 orang dengan hasil 428 orang negatif dan 3 orang positif.

“Kami mengimbau masyarakat jangan lengah, tetap patuhi protokol kesehatan karena pandemi COVID-19 belum berakhir. Mari tetap patuhi 5M yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas,” pungkasnya. (Gin)