Sepanjang 2018, Kebakaran Terparah Di Cimahi Terjadi Di Cimindi

JABARNEWS | CIMAHI – Sepanjang 2018, jumlah kasus kebakaran yang terjadi di Kota Cimahi tercatat sebanyak 88 kasus dengan korban jiwa empat orang. Jumlah tersebut meningkat dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 47 kasus.

Kepala Seksi (Kasi) Penanggulangan dan Penyelamatan Damkar Kota Cimahi, Rully Sulfanorida mengatakan, tahun 2018 jumlah kasus kebakaran meningkat karena banyak kebakaran alang-alang.

Baca Juga:  Inilah Lima Hp Realme Terbaik Dan Tercanggih Di Tahun 2021

“Tahun kemarin kekeringannya cukup parah, sehingga banyak alang-alang dan lahan yang kebakaran. Makanya jumlah kasusnya meningkat,” ujarnya di Markas Komando Damkar Kota Cimahi, seperti dikutip Galamedianews.com, Senin (7/1/2018).

Dari 88 kasus kebakaran yang melanda, kejadian kebakaran paling parah menimpa tiga bangunan ruko di Jalan Raya Cimindi, Kelurahan Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Senin (8/10). Selain meluluhlantakkan bangunan ruko, api yang diduga akibat korsleting listrik ini juga menewaskan seorang karyawan toko.

Baca Juga:  Ramalan Zodiak Keuangan 2 Juni 2022, Pemilik Rasi Bintang Leo dan Virgo

Serta kebakaran sebuah rumah di Jalan Cihanjuang, Gang Edeng, RT 02, RW 18, Kelurahan Cibabat, Kecamatan Cimahi Utara, Kamis (11/10/2018), yang menewaskan tiga orang.

Baca Juga:  Sah! Edi Setiadi Kembali Dilantik Jadi Rektor Unisba Periode 2021-2025

Untuk meminimalisasi angka kasus kebakaran di Kota Cimahi, Damkar Kota Cimahi terus melakukan sosialisasi pencegahan kebakaran.

“Dilakukan sosialisasi dan latihan ke masyarakat. Sehingga dengan adanya sosialisasi dan latihan ini masyarakat tahu yang harus dilakukan pertama kali jika melihat api,” bebernya. (Abh)

Jabarnews | Berita Jawa Barat