Ia mengatakan bahwa pemberdayaan perempuan ini harus didukung oleh semua lapisan masyarakat.
Karena menurut Rere, pemberdayaan perempuan adalah kunci agar perempuan dapat memberikan kontribusi yang lebih besar bagi masyarakat.
Sementara, Ketua BEM PTNU Jawa Barat, Abdul Rohman, mengungkapkan webinar ini bertujuan meningkatkan kesadaran di kalangan intelektual muda, khususnya perempuan dan mahasiswa NU, mengenai hak-hak perempuan yang masih sering diabaikan.
“Salah satu isu penting yang diangkat dalam webinar ini adalah meningkatnya angka kekerasan terhadap perempuan setiap tahunnya,” kata Abdul.
Fenomena ini menunjukkan bahwa masih banyak pihak yang tidak peduli dengan kebutuhan dan hak dasar perempuan.