JABARNEWS | BANDUNG – Banjir bandang sempat menerjang 3 Desa yang berada di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Kamis (26/3/2020) petang. Banjir tersebut akibat Sungai Cidadap yang melewati desa tersebut meluap.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandung Barat, Duddy Prabowo mengatakan tiga desa tersebut yakni Desa Gununghalu, Desa Sirnajaya, Desa Bunijaya.
“Banjir itu terjadi dari pukul 14.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB karena hujan dengan intensitas yang tinggi dan durasi yang lama,” kata Duddy.
Dengan intensitas hujan yang tinggi dan lama, akibatnya sebanyak 150 jiwa dari 18 kepala keluarga di tiga desa tersebut terdampak banjir bandang yang meluap hingga ke pemukiman warga serta persawahan.
“Dari data yang dihimpun, ada sejumlah rumah, perkebunan, dan persawahan yang terendam banjir. Selain itu banjir juga berdampak pada kerusakan jembatan dan akses jalan warga,” ungkapnya.
Saat ini, kata Duddy, pihak BPBD mengungsikan warga yang terdampak banjir ke rumah kerabat di sekitar kawasan itu. Pihak BPBD bersama aparat setempat dan relawan, menurutnya, terus berupaya melakukan pendataan dan kaji cepat di lokasi bencana.
“Segala bentuk perkembangan di lokasi bencana akan dilaporkan kembali sesuai perkembangan di lapangan,” kata dia.
Ia mengatakan saat ini warga membutuhkan bantuan seperti pembersih material banjir bandang, perbaikan jembatan dan jalan, alat kebersihan, dan sembako bagi warga terdampak.
“Dari kejadian itu nihil korban jiwa,” kata dia.
Sementara itu, Camat Gununghalu Hari Mustika menyampaikan bahwa ada sebanyak 15 rumah yang terdampak. Sedangkan pihaknya masih menghitung luas sawah yang terdampak banjir itu.
“Sementara, kebutuhan mendesak evakuasi korban banjir berupa pembersihan di lokasi banjir bandang, perbaikan jembatan bambu, perbaikan jalan lingkungan, alat kebersihan keluarga dan paket sembako untuk warga terdampak banjir, akan terus dilakukan guna melancarkan situasi,” tandasnya. (Ara)