Tangkal Hoaks, MUI: Harus Tabayun

JABARNEWS | KUNINGAN – Maraknya berita hoaks membuat semua pihak khawatir. Pasalnya sudah banyak orang menjadi korbannya.

“Banyak adu domba, fitnah ini sudah demikian marak. Karena itu MUI sudah mengeluarkan fatwa. Bermuamalah dalam bergaul melalui medsos supaya jangan melakukan itu,” ujar Ketua MUI, KH Ma’aruf Amin usai panen raya jagung bakar dan launching Koperasi Mitra Santri Nasional di Desa Sindang, Kec Lebakwangi, Kab Kuningan, Rabu (4/4/2018).

Baca Juga:  Bamsoet Dikabarkan Akan Ikut Pencalonan di Munas Golkar

Ma’ruf mengingatkan umat agar jangan percaya terhadap berita-berita begitu saja dan jangan menyebarkannya. Sebab bisa jadi berubah bohong berkelanjutan.

“Karena itu sebagai orang Islam kita supaya melakukan tabayun. Cek and ricek, bener nggak. Jangan sampai kita menyiarkan berita bohong, mending kalo cuma bohong. Tapi kalau membuat kegaduhan menimbulkan konflik, itu sangat berbahaya,” tegasnya.

Baca Juga:  Angka Sebaran Meningkat, DPRD Jabar Minta Pemerintah Segera Evaluasi PPKM Darurat

Karena itu, lanjut Ma’ruf pihaknya bekerja sama dengan Kemenifo, Kapolri, dengan semua untuk menjeda jangan sampai masyarakat diprovokasi oleh isu-isu bercerita bohong fitnah fitnah yang berkembang di masyarakat dan mengambil angka untuk penutup sistem siang memang menimbulkan Masalah

Baca Juga:  Bawaslu Tindaklanjuti Dugaan Jual Beli Surat Suara Pemilu 2024 di Wilayah Ini

“Saya kira harus ada bertindak biar jera masyarakat yang suka membuat hoax itu. Dengan ditindak diharapkan tidak akan menimbulkan kegaduhan di masyarakat,” tegasnya. (Vie)

Jabarnews | Berita Jawa Barat