JABARNEWS │ JAKARTA – Kabar duka masih menyelimuti Polres Jakarta Timur (Jaktim). AKBP Buddy Alfrits Towoliu yang baru dua pekan menjabat Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur ditemukan tewas di rel kereta api Jatinegara, Jakarta Timur.
Dugaan sementara pihak kepolisian, perwira menengah Polri itu tewas bunuh diri. Namun demikian, alasan dugaan bunuh diri tersebut ditolak pihak keluarga.
Paman AKBP Buddy, Cyprus A Tatali menegaskan, penolakan dugaan bunuh diri tersebut didasarkan pada latar belakang kehidupan AKBP Buddy sebelum meninggal.
Sebelum meninggal, kata Cyprus, keponakannya tersebut tidak mengalami gangguan jiwa. Selain itu, keluarganya juga bahagia dan tidak mengalami kesulitan ekonomi.
“Dari pihak keluarga kalau dituduh bunuh diri itu kami menolak, sangat menolak,” ujar Cyprus seperti dikutip dari detik.com, Sabtu (29/4).
Menurut Cyprus, keponakannya tidak mungkin mengalami gangguan jiwa. Apalagi belum lama ini dia mendapat tugas baru sebagai Kasat Narkoba Polres Jakarta Timur.