Simak, Begini Cara Daftar Vaksinasi Covid-19 Untuk Lansia Di Bandung

JABARNEWS | BANDUNG – Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 kepada orang yang sudah lanjut usia (Lansia) akan dilakukan dalam waktu sebentar lagi, Maaka dari itu pemerintah sudah menyiapkan segala sesuatu dengan matang, dari mulai pedaftaran dan sebagainya.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, dr Rosye Arosdiani menerangkan, untuk bandung sendiri, pendaftaran vaksinasi Covid-19 bagi lansia sudah mulai dibuka secara online.

Rosye memaparkan, untuk tahapan pendaftaran online ini bisa dilakukan di laman Bandung.kemkes.go.id.

Data harus dilengkapi diantaranya nomor induk kependudukan (NIK), nama, jenis kelamin, memilih fasilitas kesehatan untuk tempat vaksinasi, umur, tanggal lahir, alamat, hingga nomor telepon yang dapat dihubungi.

Baca Juga:  Begini Pola FDS Berbasis Madrasah & Pesantren Di Purwakarta

“Lansia harus mendaftarkan diri melalui link yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan,” kata Rosye, Minggu (28/2/2021).

Meski saat ini lansia sudah bisa mendaftar vaksin Covid-19, Rosye menegaskan bahwa tidak semua lansia bisa mendafatar dan disutik vaksin, lantaran beberapa hal. Salah satunya terhindar dari lima tanda kerapuhan.

“Untuk yang sudah terdaftar nantinya akan dipanggil oleh fasilitas kesehatan, dikonfirmasi sebelumnya melalui telepon, untuk dipastikan benar-benar sehat,” tuturnya.

Baca Juga:  Anggaran Rutilahu di Kabupaten Bandung Masih Kurang, Hanya Rp17,5 Juta

Menurut Direktur Rumah Sakit Al-Islam, Muhammad Iqbal, setelah mendapatkan data dari Dinas Kesehatan Kota Bandung, para lansia akan dihubungi untuk diberikan jadwal pelaksanaan vaksinasi. Dilakukan pula screening kesehatan.

“Tahapannya lansia yang sudah dihubungi oleh faskes datang ke faskes, kemudian mereka melakukan screening. Walaupun sebetulnya malam (satu hari sebelumnya) kita hubungi juga dilakukan screening singkat untuk memastikan kondisinya baik-baik saja, sedang ada keluhan atau tidak, sehingga bisa dilanjutkan pada hari ini,” kata Iqbal.

Baca Juga:  Ini Penyebab Banjir yang Sering Terjadi di Kota Sukabumi, Ternyata...

Setelah dipastikan dalam kondisi yang sehat, lansia akan datang ke fasilitas kesehatan dan melakukan daftar ulang. Kemudian, lansia akan dilakukan pemeriksaan ulang secara fisik.

Setelah lolos pemeriksaan tersebut, lansia kemudian dapat diberi vaksin. Setelah vaksinasi, lansia harus menunggu kurang lebih 30 menit untuk observasi. Jika tidak ada keluhan, lansia akan diberikan kartu vaksin dan dalam 28 hari akan kembali mendapatkan jadwal vaksinasi.

“Jadi yang hari ini datang kita pastikan betul-betul dalam kondisi yang baik” ucap Iqbal. (Red)