Pemulihan Ekonomi Pasca Pandemi, Ridwan Kamil Minta BUMD Jabar Perkuat Kolaborasi

JABARNEWS | BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk memperkuat kolaborasi dan memaksimalkan tujuh potensi ekonomi Jabar pascapandemi Covid-19.

Pasalnya, BUMD memiliki peran strategis di tengah pandemi Covid-19. Dengan inovasi dan kolaborasi, BUMD dapat mendorong pemulihan ekonomi.

Adapun tujuh potensi ekonomi tersebut yakni: Meraup peluang investasi perusahaan yang pindah dari Tiongkok, swasembada pangan, swasembada teknologi, mendorong peluang bisnis di sektor kesehatan, digital ekonomi, penerapan ekonomi berkelanjutan, dan pariwisata lokal.

Baca Juga:  Pemuda Purwakarta Penyandang Disabilitas Ini Mampu Ciptakan Robot Canggih dari Barang Bekas

“Karena pembangunan Jabar harus maju bersama-sama. Kolaborasi bank bjb terkait bisnis energi bisa dengan PT Migas Hulu Jabar, pangan dengan PT Agro Jabar, wisata dengan PT Jaswita Jabar,” kata Ridwan Kamil di Kabupaten Bandung Barat, Kamis (4/3/2021).

Baca Juga:  Anggota KPPS di Tasikmalaya Meninggal Dunia, Sempat Keluhkan Sakit Dada

Dia mengungkapkan, bank bjb harus menjadi motor penggerak pemulihan ekonomi di Jabar. Mulai dari menarik minat investor sebagai partner sampai swasembada pangan sebagai solusi mengatasi krisis pangan.

“Pandemi Covid-19 mengajarkan kita agar swasembada pangan, makanya bank bjb harus semangat membangkitkan ekonomi pangan,” ungkapnya.

Selain itu, Ridwan Kamil mendorong bank bjb untuk turut berkontribusi dalam pengembangan industri kesehatan, otomotif, dan pariwisata. Untuk sektor pariwisata, bank bjb diminta mengembangkan desa wisata.

Baca Juga:  Tren Omicron Naik, Ridwan Kamil Cek Fasilitas RSUD Kabupaten Bekasi

“Wisata Jabar cukup regional. Maka bjb dapat mengembangkan program desa wisata. Bikin desa binaan oleh bjb, datangi kepala desanya di edukasi. Di Jabar ada 5.312 desa,” tutupnya. (RNU)