JABARNEWS | BANDUNG BARAT – Pemerintah Kabupaten Bandung Barat menyiapkan Hotel Cherish bagi warga yang tidak terpapar Covid-19 di Kampung Pangkalan, RW 10, Desa Sariwangi, Kecamatan Parongpong, Bandung Barat.
Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna menjelaskan, langkah itu diambil untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 di wilayah tersebut, karena sudah banyak warga yang positif
“Kami sudah menyewa satu hotel, tetapi untuk warga yang masih terpapar, masih (isolasi) di sini, di rumahnya masing-masing. Bagi yang tidak terpapar, dibawa ke Hotel Cherish,” kata Aa Umbara, Jumat (5/3/2021).
Menurut dia, Pemkab Bandung Barat berupaya menekan penyebaran Covid-19 di Kampung Pangkalan. Ratusan warga yang tidak terpapar Covid-19 lantas direlokasi ke Hotel Cherish, yang masih berada di Parongpong.
Aa Umbara menegaskan, Pemkab Bandung Barat pun memprioritaskan penanganan terhadap warga yang positif Covid-19 di Kampung Pangkalan. Mereka positif setelah mengikuti kegiatan ziarah ke Tasikmalaya.
“Banyaknya yang OTG (orang tanpa gejala), hampir semua, tetapi karena penduduk berdekatan sekali, bisa saja menular ke tetangga yang lain. Makanya, kami cepat antisipasi, jadi sewa hotel, yang sehat ke sana,” terangnya.
Menurut Aa Umbara, Hotel Cherish yang memiliki 40-50 kamar dapat menampung sekitar 100 warga Kampung Pangkalan. Namun, sebelum berpindah ke hotel tersebut, warga mesti melaksanakan rapid test antigen dulu.
Di Kampung Pangkalan, terdapat 39 warga yang positif Covid-19 di dalam satu RW, bahkan seorang lainnya meninggal dunia karena virus tersebut Mereka terpapar Covid-19 setelah mengikuti kegiatan ziarah ke Tasikmalaya.
Dari hasil tracing, ada 147 warga yang memiliki kontak erat, baik secara langsung maupun tidak langsung, dengan 39 warga yang positif Covid-19 tersebut.
Bahkan, terdapat penambahan empat warga yang positif Covid-19, meski ada pula empat warga positif yang telah dinyatakan sembuh.
Selain dari klaster ziarah, di Desa Sariwangi pun ada delapan warga yang juga positif Covid-19. Mereka berasal beberapa RW yang berbeda.
Saat ini, total 47 warga Desa Sariwangi yang positif Covid-19 tengah melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing. (Yoy)
