Iis Turniasih Minta Pemprov Jabar Naikan Anggaran Rutilahu Rp 25 Juta Per Unit

JABARNEWS | PURWAKARTA – Anggota Komisi IV DPRD Jawa Barat, Iis Turniasih berharap komitmen Pemprov Jawa Barat bersama DPRD Jawa Barat untuk menaikan anggaran Rutilahu menjadi Rp 25 juta per unit rumah agar terealisasi. Hal ini ia kemukakan usai melaksanakan reses di wilayah Kabupaten Purwakarta selama satu pekan terakhir.

Dari reses tersebut, Iis menyebutkan bahwa banyak masyarakat yang menilai terkait anggaran Rutilahu sebesar Rp 17,5 juta per unit rumah dinilai kurang ideal.

Baca Juga:  BMKG Prediksi Potensi Hujan Lebat Akan Terjadi di Sejumlah Wilayah Indonesia

“Pada reses kemarin, banyak aspirasi dari masyarakat yang menilai bahwa anggaran Rutilahu yang sebesar 17,5 juta per rumah itu masih kurang ideal,” ujarnya, Senin (8/3/2021).

Dirinya juga menilai anggaran yang ideal untuk Program Rutilahu adalah Rp 25 juta per unit rumah, karena dengan anggaran sebesar 17,5 juta rupiah per unit rumah, maka untuk menambahkannya harus dibantu dengan anggaran dari swadaya masyarakat.

Baca Juga:  Pangandaran Berbenah, Tata Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata

Iis menambahkan agar manfaat dari Program Rutilahu dapat dirasakan secara maksimal oleh penerima bantuan, maka Pemerintah Provinsi Jawa Barat dapat menambahkan anggarannya namun jumlah penerimanya dikurangi.

Iis juga menekankan agar Pemerintah Provinsi Jawa Barat serius dalam menjalankan Program Rutilahu, karena program yang pro rakyat ini sangat berdampak secara positif bagi kesejahteraan dan perekonomian rakyat.

Baca Juga:  Modus Baru Perampasan Motor Mengaku Debt Collector, Ini Kata Polisi

Selain itu, Iis meminta kepada para kader dan simpatisan PDI Perjuangan untuk membantu pemerintah desa atau kelurahan agar mendata serta mendaftarkan masyarakat yang berhak mendapatkan bantuan program Rutilahu.

“Saya minta kepada para kader dan simpatisan PDI Perjuangan agar membantu pemerintah desa atau kelurahan untuk mendata dan mendaftarkan siapa saja yang berhak mendapatkan bantuan Rutilahu,” tutupnya. (Red)