JABARNEWS | SUBANG – Seluruh pengurus dan anggota Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Subang melakukan audensi dengan Bupati Subang Ruhimat di Rumah Dinas Bupati, Kamis (25/3/2021).
Dalam hal ini, DPC Apdesi mendesak Bupati Subang agar segera bisa mencairkan anggaran Bantuan Keuangan Untuk Desa dan Kelurahan (BKUD) dan Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2021.
DPC Apdesi meminta janji Bupati Subang yang dalam pertemuan sembilan bulan yang lalu akan memerintahkan pihak Dispemdes Kabupaten Subang untuk segera mencairkan anggaran BKUD dan ADD.
Saepudin Kepala Desa Simpar yang hadir dalam audiensi ini membenarkan bahwa kedatangan nya menemui Bupati Subang untuk minta kejelasan tentang ADD dan BKUD yang sampai saat ini belum turun.
“Program dari Pemda harus sampai ke RT/RW yang kurang mampu. Sedangkan RT/RW sendiri tidak diperhatikan oleh Bupati,” kata Saepudin saat ditemui oleh Jabar News.
“Kami kasihan kepada warga tidak mampu. Apalagi sekarang menjelang datangnya bulan puasa, kami berharap Kang Haji Ruhimat untuk segera merealisasikan anggaran itu (anggaran BKUD dan ADD),” tandasnya.
Sementara Ruhimat menegaskan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak Dispemdes Kabupaten Subang agar bisa segera mencairkan anggaran BKUD dan ADD dalam kurun waktu satu minggu kedepan.
“Saya tidak tahu menahu yang njelimet itu di instansi Dispemdes. Pokoknya, dalam waktu satu minggu anggaran ADD dan BKUD harus bisa dicairkan,” kata Ruhimat memberikan keterangan kepada wartawan setelah audiensi.
Ruhimat juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Subang agar terus bisa memprioritaskan kemakmuran rakyat.
“Jabatan politis saya hanya 3 tahun lagi, apakah saya maju lagi atau tidak dan dipilih lagi atau tidak saya tidak peduli, yang penting saya bisa mengakomodir kepentingan para Kades ini,” tandas Ruhimat.
“Saya pastikan, apabila sampai tanggal 2 April belum juga ada realisasi (pencairan anggaran BKUD dan ADD), saya undang lagi semua kepala desa dan perangkat desa datang ke sini (Rumah Dinas Bupati),” tutupnya. (CR1)
