DPRD Jabar Pastikan Refocusing Anggaran Tidak Kurangi Kinerja Pemerintah

JABARNEWS | BANDUNG – Refocusing anggaran yang terjadi akibat pandemi covid-19 dinilai tidak mengurangi output kinerja pemerintah di sejumlah wilayah. Seperti yang terjadi pada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, yang mampu memberikan kinerja maksimal meskipun di tengah keterbatasan anggaran.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat KH. Tetep Abdulatip usai memimpin studi komparatif komisi di Kantor Dinas Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah, Rabu (31/3/2021).

Baca Juga:  Asian Para Games 2018, Indonesia Torehkan Sejarah Baru

Tetep mengatakan, ditengah keterbatasan anggaran Dinas Bina Marga dan Cipta Karya Jateng mampu menghasilkan sejumlah program inovatif diantaranya Siaga Bima Cika, Simanis Cika, Rampung Rakyat, Aplikasi Cinta Lapangan, Silakom Bagjali, dan Jalan cantik.

“Dari Pemprov Jateng ini kita belajar, mereka masih tetap bekerja maksimal di tengah keterbatasan anggaran. Jadi pelajaran ini sesungguhnya yang bisa kita ambil,” ucap Tetep.

Baca Juga:  BNPT Sebut Ada Parpol Terafiliasi Jaringan Terorisme

Tetep menyatakan, Pemprov Jabar dan Jateng mengalami refocusing anggaran mencapai Rp1 Triliun. Diharapkan di tengah kondisi tersebut, kedua provinsi tetap dapat meningkatkan capaian kinerja.

Sementara itu Sekretaris Dinas Bina Marga dan Cipta Karya Jateng Ali Huda mengapresiasi, kunjungan kerja studi banding Komisi IV DPRD Jabar. Menurutnya momentum ini dapat dijadikan ajang untuk saling memberikan masukan, dan menjalin kerjasama demi melahirkan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Baca Juga:  Polisi Tetapkan Tersangka Kematian Brigadir J, Bharada E Dijerat Pasal Ini

“Apa yang kami berikan mungkin di Jawa Barat juga sudah melaksanakan, begitu pun sebaliknya. Sehingga kunjungan kerja ini di satu sisi menunjukan yang upaya terbaik bagi kita untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat,” tutupnya. (RNU)