Bersenjata Lengkap, Brimob Polda Jabar Datangi Keramba Warga di Cianjur, Ada Apa?

JABARNEWS | CIANJUR – Upaya menghadapi dampak Covid-19 terus dilakukan di Kabupaten Cianjur di antaranya dengan membangun kampung tangguh dan zona ketahanan pangan dalam menghadapi dampak pandemi Covid-19, Selasa (6/4/2021).

Langkah tersebut sebagai bagian dari upaya menjaga ketahanan pangan di tengah masyarakat.

Program tersebut dilakukan oleh Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Jabar bersama dengan masyarakat ini dilakukan di Kampung Tangguh Jangari Desa Bobojong Kecamatan Mande Kabupaten Cianjur.

Dalam programnya tersebut Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Jabar bersama masyarakat membudidayakan ikan air tawar sebagai ketahanan pangan selama pandemi Covid-19 masih ada, program ketahanan pangan ini juga bertujuan agar kebutuhan pangan masyarakat di kampung Jangari Binaan Batalyon B Pelopor masih dapat terpenuhi.

Baca Juga:  Bareskrim Polri Akan Periksa Istri Doni Salmanan

Hasil dari ketahan pangan ini dapat digunakan oleh masyarakat sekitar kampung tangguh Jangari untuk kebutuhan pangan sehari-harinya dari budidaya ikan air tawar yang dilakukan oleh masyarakat dan Sat Brimob Polda Jabar.

Baca Juga:  Ini Kriteria Pejabat Sekda Kota Bandung

“Diharapkan program ketahanan pangan yang dilakukan oleh Sat Brimob Polda Jabar bersama masyarakat dengan membudidayakan ikan air tawar ini dapat membantu perekonomian masyarakat di kampung tangguh Jangari Binaan dari Batalyon B Pelopor selama pandemi Covid-19,” kata Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Yuri Karsono.

Yuri Karsono juga menambahkan, kegiatan ini merupakan salah satu kepedulian Polri serta bentuk Bakti Sat Brimob Polda Jabar terhadap masyarakat yang terdampak Covid-19.

“Ini merupakan bentuk Bhakti Brimob Polda Jabar dalam hal ini di wilayah Kab. Cianjur dan sekitarnya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” ucapnya.

Baca Juga:  Investasi ke Jabar Tertinggi, Ridwan Kamil Ungkap Rahasianya

Dia juga berpesan untuk jangan menganggap remeh tentang Covid-19 ini. Karena wabah ini sudah menjadi pandemi.

“Kita harus selalu waspada dan senantiasa melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat, khususnya di wilayah Jawa Barat karena kita merupakan anggota Polri yang mempunyai kewajiban melindungi masyarakat dari segala macam hal yang mengganggu keamanan,” tutupnya. (RNU)