Diduga Korsleting Listrik, Masjid di Cibeber Cianjur Hangus Terbakar

JABARNEWS | CIANJUR – Masjid Umar Bin Khothob, di Jalan Raya Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat dilalap api hangus terbakar, sekitar pukul 10.30 WIB, Rabu (7/4/2021).

Pantauan JabarNews di lokasi kejadian, masih beruntung saat detik-detik peristiwa kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa, sejumlah jemaah sedang di luar.

Danru III Damkar Cibeber Ajat Rochmana mengatakan, ada laporan langsung bergerak menuju lokasi. Dan, tiba sekitar 15 menit. Ada sekitar tiga gajah (armada) Damkar, yang diberangkatkan. Dari Damkar Cianjur membantu Damkar Cibeber.

Baca Juga:  Inilah Tiga Fungsi Danau Kecil Masjid Raya Al Jabbar

“Personil yang berangkat dari mako satu Cianjur sembilan personil. Dan, ditambah mako empat Cibeber tujuh personel plus mobil armada gajah satu.

“Penanggulangan atau penanganan api sekitar setengah jam,” katanya saat dihubungi langsung di lokasi kejadian, Rabu (7/4/2021).

Ajat menambahkan, informasi dari warga setempat (ibu-ibu), melalui via telepon. Dan, jarak tempuh dari Mako I Damkar Cianjur ke TKP sekitar tujuh kilometer, dengan waktu tempuh 15 menit.

Baca Juga:  Harapan Ridwan Kamil kepada Pengurus ICCN

“Api kemungkinan dari arus pendek listrik, dan kini telah padam” pungkasnya.

Terpisah, Abdurohman (18) seorang jamaah Masjid Umar Bin Khothob membenarkan, saat itu melihat percikan api di saluran kabel tertutup kain gorden.

“Kaget langsung ke luar, berteriak minta tolong. Diduga dari korsleting listrik,” ujarnya, saat ditemui langsung di lokasi kejadian, Rabu (7/4/2021).

Abdurohman menuturkan, saat itu sedang santai di teras atau halaman Masjid. Nah, tiba-tiba melihat ada cahaya. Kemudian mendekat, pada waktu buka kain gorden meledak.

Baca Juga:  Lagi, Pemerintah Indonesia Terima 16 Juta Dosis Bahan Baku Vaksin Sinovac

“Kaget langsung ke luar saat itu juga, dan api begitu cepat membesar hingga membakar semua isi Masjid di dalam,” ungkapnya.

Abdurohman menambahkan, untung tidak ada jamaah yang ada di dalam. Hanya ada satu dua orang. Dan, itu bisa menyelamatkan diri.

“Titik nyala api melihat dari atas kain gorden sepertinya, soalnya pas buka itu banyak kabel persis di belakang,” pungkasnya. (Mul)