Danau Baru Muncul Setelah Badai, Sumber Mata Air Makin Banyak

JABARNEWS I KUPANG – Sebuah danau baru seluas sekitar dua hektare muncul setelah bencana alam badai siklon tropis Seroja yang melanda Provinsi Nusa Tenggara Timur. Danau baru itu muncul di RT 14 RW 6, Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang.

“Danau ini mulai terbentuk saat badai siklon tropis Seroja melanda daerah ini. Pada Senin (5/4/2021) pagi kami melihat air semakin meluas dan menggenangi seluruh lahan pertanian milik petani. Luasan genangan air semakin meluas,” kata Hendrik Lasa, warga setempat, seperti dilansir Antara, Minggu (18/4/2021).

Baca Juga:  Palang Pintu Air DI Dari Gedebog Pisang, DPRD Jabar: Anggarannya Rp43 Triliun

Ia mengaku pada lahan yang telah terbentuk menjadi danau itu sebelumnya digunakan sebagai lahan pertanian milik warga untuk menanam palawija.

Akibat adanya danau baru itu, seluruh tanaman pertanian seperti jagung, kacang, buncis dan kelapa yang siap panen semua tengelam air danau yang baru terbentuk itu.

Henrik Lasa mengatakan, setelah puluhan tahun berdomisili di kawasan itu, belum pernah mengalami peristiwa seperti ini. Dia pun cemas akan munculnya bencana baru, karena ketinggian air terus bertambah.

Baca Juga:  DPPKB Purwakarta Sosialisakan Bahaya Narkoba, HIV-Aids dan PMS

Menurut dia, ketinggian air danau terus bertambah karena air yang mengalir dari mata air Tangkolo dan sumber mata air baru di kawasan itu semakin banyak.

“Ada belasan sumber mata air baru yang muncul disekitar danau ini sehingga ketinggian air terus bertambah. Kami khawatir bisa berdampak luas dan menimbulkan bencana baru ke kawasan pemukiman warga di Sikumana apabila air danau ini terus bertambah tinggi,” kata Hendrik Lasa.

Baca Juga:  Tiga Ide Bisnis Ternak Hewan Yang Menguntungkan, Diantaranya Jual Ikan Hias

Batz Sebaneno (38), warga yang lain, mengatakan sejak danau ini terbentuk pada dua pekan lalu sejumlah sumber mata air baru muncul dalam rumah penduduk setempat

“Kami sudah tidak bisa masak dalam dapur karena air muncul dalam rumah sejak danau ini terbentuk. Bahkan di depan rumah kami juga ada muncul sumber mata air baru,” katanya. (Red)