Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia di Bandung Barat Masih Sangat Rendah

JABARNEWS I BANDUNG BARAT – Persentase pelaksanaan vaksinasi COVID-19 dengan sasaran masyarakat lanjut usia (lansia) di Kabupaten Bandung Barat masih sangat rendah. 

Dinas Kesehatan (Dinkes) Bandung Barat mencatat, baru 5 persen atau sekitar 6.098 orang yang sudah menjalani vaksinasi COVID-19 dosis I. Sementara untuk lansia yang sudah menjalani vaksinasi dosis II baru sebanyak  561 orang.

“Padahal, targetnya itu sebanyak 143.180 orang lansia,” ungkap Kepala Dinkes Bandung Barat Eisenhower Sitanggang melalui Kepala Bidang P2P Dinkes Bandung Barat Mulyana, Kamis (22/4/2021).

Menurut dia, kendala pelaksanaan vaksinasi COVID-19 untuk lansia di Bandung Barat yakni keterbatasan jumlah dosis vaksin yang diterima. 

Baca Juga:  Minimarket Menjamur, Demiz: Zonasi Harus Diatur

“Sasarannya banyak tapi vaksinnya yang terbatas. Untuk yang sekarang saja sisa 11 dosis lagi. Katanya mau datang minggu depan, itu juga belum tahu berapa yang bakal kita terima jadi wajar progresnya lama,” jelasnya. 

Rendahnya vaksinasi COVID-19 untuk lansia juga disebabkan banyak yang meminta vaksinasi ditunda waktunya menjadi setelah bulan Ramadhan. Hal tersebut karena para lansia menyebut ingin fokus beribadah pada malam hari.

“Sebetulnya waktu vaksinasi itu fleksibel. Hanya saja untuk lansia mesti melihat kondisi kesehatan mereka, bisa pagi atau malam, tapi kalau malam dari beberapa laporan Puskesmas lansia ini ingin fokus beribadah,” jelasnya.

Baca Juga:  Pastikan Anda Sudah Suntik TT Sebelum Menikah Karena Inilah Bahayanya

Target penyelesaian vaksinasi COVID-19 di Bandung Barat diperkirakan bakal memakan waktu yang lama mengingat jatah vaksin yang diterima tak sesuai dengan pengajuan.

“Intinya sih di jatah vaksin yang terbatas, kalau vaksinnya banyak mungkin bisa lebih cepat, tapi kalau kondisinya gini ya pasti lama. Cuma memang Pak Plt Bupati sudah mendorong percepatan vaksinasi dan progresnya ada,” tandasnya.

Sebelumnya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga menyebut jika jumlah masyarakat lansia yang telah divaksinasi COVID-19 hingga saat ini jumlahnya masih jauh dari sasaran.

Baca Juga:  Pelayanan Publik di Kota Bandung Didorong Terintegrasi Data

“Rasio penyuntikan vaksinasi lansia kita masih agak kurang baik rata-rata lansia yang sepuhnya susah untuk bergerak. Sekarang sudah lumayan banyak, tahap satu sudah 90 persen, tapi tahap duanya yang masih berproses,” kata Ridwan Kamil.

Dirinya mengatakan salah satu upaya untuk meningkatkan persentase vaksinasi terhadap lansia yakni menerapkan program 3 in 1. 

“Oleh karena itu sekarang yang mau menjadi kepanitiaan vaksinasi kami dorong 3 in 1 atau penjabarannya satu orang dirinya membawa dua orang lansia,” tuturnya. (Yoy)