Akselerasi Transformasi Digital di Industri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

JABARNEWS | BANDUNG – Menurut data dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dampak Covid-19 terhadap sektor pariwisata membuat pemerintah perlu menyesuaikan proyeksi kunjungan wisatawan lokal dan mancanegara di tahun ini.

Pemerintah pun kian mendorong investasi sektor pariwisata dan memperkuat promosi pariwisata dengan memanfaatkan teknologi digital secara optimal.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan bahwa beberapa upaya terus dilakukan pemerintah untuk membangkitkan industri pariwisata serta ekonomi kreatif yang ada di dalamnya.

Baca Juga:  Neng Supartini Bantah Adanya Keretakan Di Tubuh DPC PKB Purwakarta

“Saat ini pemerintah tengah melakukan berbagai strategi untuk mendorong kebangkitan industri pariwisata dan ekonomi kreatif,” kata Sandiaga Uno saat Diskusi Bersama Blibli Travel dan UMKM Fest dipantau di Bandung, Kamis (22/4/2021).

“Diantaranya melalui program Bangga Berwisata Di Indonesia Aja dan Bangga Buatan Indonesia, dimana kolaborasi antar pihak sangat dibutuhkan, termasuk dari platform e-commerce seperti Blibli yang dapat mengakselerasi transformasi digital Indonesia,” tambahnya.

Baca Juga:  Begini Cara Dekorasi Kamar Bayi Agar Merasa Nyaman

Sementara itu, CEO Blibli Kusumo Martanto menjelaskan bahwa sejak awal pandemi, Blibli telah bergerak cepat untuk mendukung pemerintah dan asosiasi pariwisata melalui transformasi digital bersama para pelaku wisata dan UMKM yang ada di ekosistem Blibli.

Baca Juga:  Antisipasi Banjir, Sar Brimob Polda Jabar Pantau Debit Air Desa Wanasaba

Menurutnya, kolaborasi kami dengan asosiasi dan seller pariwisata serta ekonomi kreatif, telah membantu kami untuk mengkurasi pilihan destinasi wisata dan paket wisata yang menarik serta aman bagi pelanggan.

“Melalui Blibli Travel dan UMKM Fest ini pun kami berharap para pelaku di industri pariwisata dan ekonomi kreatif dapat meningkatkan pemanfaatan teknologi demi menjangkau pasar pelanggan yang lebih luas,” tutupnya. (RNU)