Menteri BUMN Tawarkan Rumah Milineal, Segini Harganya

JABARNEWS | JAKARTA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, menawarkan rumah dengan harga terjangkau bagi kaum milenial. Proyek yang disebut Erick sebagai rumah milenial itu, ditawarkan dengan harga Rp290 juta per unit.

Erick menjelaskan, rumah milenial merupakan hasil kerja sama dua BUMN, yakni PT Kereta Api Indonesia (Persero) dengan Perusahaan Umum Pembangunan Perumahan Nasional (Perumnas). Proyek rumah milenial dibangun di kawasan Transit Oriented Development (TOD), di Semesta Mahata Serpong, Tangerang Selatan.

Baca Juga:  Begini Cara Meningkatkan Imun Tubuh Agar Terhindar Dari Penyakit

“Ada rumah milenial, kita kerja sama antara Perumnas dengan PT Kereta Api di TOD-TOD-nya, alhamdulillah kita bisa bangun 31 meter persegi dengan harga Rp290 juta kalau dibeli,” ujar Erick dalam rapat koordinasi pembangunan pusat, secara virtual, Kamis (29/4/2021).

Kementerian BUMN mencatat, harga rumah milenial yang ditawarkan cukup terjangkau bagi generasi milenial, mengingat harga tanah di pusat kota terus meningkat tiap tahunnya. Selain itu, lokasinya pun strategis karena berdekatan dengan TOD PT KAI.

Baca Juga:  Memiliki Tiga Paket Sabu, Pria Asal Kota Sukabumi Diamankan Polsek Palabuhanratu

“Ini saya rasa affordable, mengingat saat sekarang sulit mencari perumahan. Bahkan becandanya Pak Basuki (Menteri PUPR) beli apartemen dapat kereta api,” kata Erick.

Rumah Milenial adalah bagian dari proyek hunian dalam konsep TOD di Semesta Mahata Serpong. Pada pekan lalu, Erick dan Basuki menyaksikan prosesi topping off Tower Cattleya.

Hunian yang terintegrasi transportasi KRL dan berlokasi di Stasiun Rawa Buntu Tangerang Selatan ini rencananya akan dibangun dalam dua tahap terdiri dari 3.632 unit hunian dengan tipe unit studio, 2 kamar tidur dan 2 kamar plus.

Baca Juga:  Disebut Makanan Orang Kampung, Singkong Ternyata Sangat Digemari di Eropa dan Amerika

Selain itu, terdapat area komersial seperti modern retail, cafe dan coffee shop, restaurant dan lainnya. Fasilitas penunjang lainnya adalah wall climbing, jogging track, yoga space, meeting space, game dan music area, serta spot area foto dan sarana peribadatan

Kedepannya, hunian tersebut direncanakan akan terkoneksi langsung dengan LRT menuju Bandara Soekarno-Hatta dan perpanjangan jalur MRT dari Stasiun Lebak Bulus hingga Stasiun Rawa Bontu. (Red)