Empat Cara Aman Tidur Dengan Menyalakan Kipas Angin

JABARNEWS | BANDUNG – Beberapa orang memilih tidur dengan kipas angin untuk menghilangkan rasa gerah dan kepanasan. Namun, kegiatan tersebut memiliki pro dan kontra. Bahkan sebagian orang percaya bahwa tidur dengan kipas angin bisa sebabkan penyakit.

Menurut seorang ahli paru di Lenox Hill Hospital, New York City, dr. Len Horovitz mengatakan bahwa hal tersebut tak sepenuhnya benar. Pada dasarnya kipas angin menyebabkan pergerakan udara, termasuk kipas angin, dapat membuat mulut dan saluran hidung kering.

Baca Juga:  Polisi Kantongi Identitas Akun Diduga Penyebar Video Syur Mirip Gisella Anastasia

Selain itu, Kipas angin juga dapat menyebarkan debu, yang bisa mengganggu mereka yang mengidap alergi. maka dari itu ketika tidur menggunakan kipas angin jangan terlalu dekat.

Karena itu berikut dilansir dari banyak sumber beberapa cara aman gunakan kipas angin ketika tidur. Diantaranya yakni:

Pertama. Menjaga jarak – Jika kalian tidur dengan kipas angin, pastikan jaraknya tidak terlalu dekat dengan tubuh. Dengan begitu, angin yang menyebar dari kipas angin tidak secara langsung mengenai tubuh atau wajah kalian.

Baca Juga:  Jadwal Buka Puasa dan Sholat Wilayah Purwakarta, Subang, Karawang Jumat 31 Maret 2023

Selain itu, jika langsung berdekatan dengan tubuh kita debu yang ada akan menempel yang menyebabkan berbagai masalah kesehatan, salah satunya seperti alergi karena debu.

Kedua. Gunakan penyaring udara – Untuk mengurangi risiko alergi debu atau hal lainnya, gunakan penyaring udara pada kamar kalian jika tidur dengan kipas angin. selain bisa membuat udara lebih berkualitas, hal tersebut juga dapat mencegah masuknya nyamuk.

Baca Juga:  Masa Pandemi, Herman Berikan Penghargaan Wajib Pajak Terbaik

Ketiga. Mencuci hidung secara rutin – Jika kalian rutin tidur dengan kipas angin, mencuci hidung secara rutin penting dilakukan. Hal tersebut berguna untuk menjaga agar sinus tetap dalam keadaan bersih. Cara ini juga dapat membantu mengatasi saluran hidung kering, mampet, dan masalah hidung lainnya. (Red)