JABARNEWS | BANDUNG – Jelang Lebaran 2021, semakin banyak masyarakat yang melakukan perjalanan mudik ke luar kota meski larangan telah diberlakukan pemerintah sejak 6 hingga 17 Mei 2021.
Hari ke tiga Ops Ketupat Lodaya 2021, sejumlah pos penyekatan diwilayah hukum Polres Majalengka Polda Jabar terus melakukan penyekatan kendaraan yang nekat mudik, dipimpin Perwira Pengendali Pos Penyekatan Polsek Kadipaten Polres Majalengka Polda Jabar AKP Dadang Supriadi. Minggu (9/5/2021) dini hari.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Erdi A. Chaniago menginformasikan bahwa Posko Penyekatan Kadipaten di Jalan raya Kadipaten-Bandung mencatat sebanyak 50 pemeriksaan kendaraan dan sebanyak 15 kendaraan yang diputarbalikan karena tidak mentaati peraturan pemerintah.
“Mayoritas kendaraan yang diputarbalikkan merupakan pemudik dari luar Majalengka dini hari ini, semua pos pam dan pos penyekatan wilkum Polres Majalengka Polda Jabar,” kata Erdi.
“Kendaraan yang bernomor polisi luar Majalengka yang dari arah Bandung kita putar balikan, yang memang para pemudik tidak melengkapi persyaratan sesuai ketentuan pemerintah,” tambahnya.
Dia mengungkapkan, kendaraan yang dikecualikan untuk diputarbalikkan adalah yang menunjukkan surat tugas dan hasil swab PCR.
“Pada operasi penyekatan perdana ini mayoritas pengendara tak bisa menunjukkan surat tugas dan hasil swab PCR,” ungkapnya.
Personil yang terlibat Penyekatan Kapos Pam Kadipaten dihadiri Pamen Asistensi Polda Jabar AKBP Hendra, Pamen Asistensi Polres Majalengka Kompol Cucu Supiar, Kasiwas IPTU Dodo Haryanto, KBO Sat Intelkam Adeng dan Seluruh Anggota Pospam Kadipaten. (Red)
